SUMEKS.CO – Warga Dusun Sangaji, Desa Pulau Harapan, Kecamatan Sembawa, akhirnya bisa bernapas lega. Akses jalan utama sepanjang 3 kilometer yang sudah bertahun-tahun rusak parah dipastikan akan segera dibangun oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Kondisi jalan selama ini sangat memprihatinkan. Saat musim hujan, ruas jalan menjadi licin dan sulit dilalui, sementara di musim kemarau berubah menjadi jalur berdebu. “Iya, sudah lama (rusak),” ungkap Camat Sembawa, Erman Taufik.
Harapan perbaikan tersebut mencuat saat Gubernur Sumsel Herman Deru bersama Wakil Bupati Banyuasin Netta Indian menghadiri kegiatan sertifikasi serentak budidaya unggas petelur di Jovi Farm, Sembawa, beberapa waktu lalu.
Pada kesempatan itu, Kepala Desa Pulau Harapan langsung menyerahkan proposal perbaikan jalan kepada Gubernur.
BACA JUGA:Dua Daerah di Sumsel Masuk Prolegnas, Herman Deru Minta Dukungan DPD RI
BACA JUGA:Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,42 Persen, BPS RI Apresiasi Kepemimpinan Herman Deru
Netta Indian memastikan usulan tersebut ditindaklanjuti. “Jalan sepanjang 3 km itu bakal dibangun Pemprov Sumsel. Waktu itu, proposal langsung disampaikan ke Pak Gubernur,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi perhatian Pemprov terhadap Banyuasin. Salah satunya, bantuan gubernur senilai Rp12 miliar yang sebelumnya digelontorkan untuk Kecamatan Rambutan. “Terima kasih, Pak Gubernur,” ucapnya.
Gubernur Herman Deru menegaskan pentingnya koordinasi lintas pihak dalam membenahi infrastruktur yang menyangkut kepentingan masyarakat luas. Ia mencontohkan, akses jalan yang rusak bahkan bisa merugikan peternak. “Telur pas dibawa keluar bisa pecah akibat jalan rusak,” katanya.
Deru menambahkan, strategi Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin dalam memilih lokasi kunjungan juga cukup cerdas. “Mereka selalu arahkan saya ke tempat dengan akses jalan rusak. Itu gaya saya dulu,” ujarnya sambil berkelakar.