Pasar smartphone kini semakin kompetitif, dan daya tahan fisik bisa menjadi faktor pembeda yang signifikan.
Bagi pengguna yang sering bekerja di lapangan, sering bepergian, atau bahkan sekadar ceroboh dalam memegang ponsel, iPhone 17 menawarkan rasa aman lebih dibandingkan seri sebelumnya.
Namun, ada juga kritik yang mengatakan bahwa klaim ketangguhan seringkali berlebihan. Tidak semua orang akan menjatuhkan ponsel dari ketinggian 3 meter atau merendamnya di kolam.
BACA JUGA:Ini Spesifikasi iphone 17 Air Resmi Hadir dan Paling Tipis
BACA JUGA:Rahasia iPhone Air yang Super Tipis, Cuma Segelintir Orang yang Tahu Rahasianya
Dalam pemakaian sehari-hari, hal yang lebih sering terjadi adalah ponsel tergelincir dari meja atau terkena cipratan air.
Dengan kata lain, meski uji coba ekstrem ini menarik perhatian, sebagian orang menganggapnya hanya sebagai strategi marketing untuk memperkuat citra iPhone sebagai perangkat premium.
Meski begitu, tidak bisa dipungkiri bahwa iPhone 17 telah menghadirkan standar baru dalam hal ketahanan smartphone.
Kombinasi AeroTitan Alloy, Ceramic Shield generasi keempat, dan sertifikasi IP69 membuat perangkat ini berada di level berbeda dibandingkan generasi sebelumnya.
BACA JUGA:iPhone 17 Baru Rilis, Tapi Stoknya Terancam Ludes Sebelum Launching Resmi
Apalagi dengan bobot yang lebih ringan, pengguna tidak perlu mengorbankan kenyamanan demi mendapatkan ketangguhan.
Akhirnya, apakah iPhone 17 benar-benar pantas disebut sebagai iPhone paling tangguh akan sangat bergantung pada pengalaman pengguna dalam jangka panjang.
Jika material dan teknologi baru ini terbukti efektif mencegah kerusakan meski dipakai selama bertahun-tahun, maka Apple bisa dikatakan sukses mewujudkan janji besarnya.
Namun jika dalam beberapa bulan banyak pengguna mulai mengeluhkan retakan layar atau masalah pada frame, klaim itu bisa dianggap sekadar hype semata.