Samsung juga menyediakan slot microSD hingga 1 TB, sehingga kebutuhan penyimpanan tidak perlu dirisaukan.
Daya tarik lain terletak pada kamera. Galaxy A52 5G dibekali empat kamera belakang, terdiri dari kamera utama 64 MP dengan Optical Image Stabilization (OIS), lensa ultra wide 12 MP, kamera macro 5 MP, dan sensor depth 5 MP.
OIS di kamera utama membantu menghasilkan foto stabil meski dalam kondisi kurang cahaya, sekaligus memperhalus perekaman video.
Sementara di bagian depan, terdapat kamera selfie 32 MP yang mampu menghasilkan gambar jernih untuk kebutuhan swafoto maupun video call.
Untuk menunjang aktivitas, Samsung menyematkan baterai 4.500 mAh dengan dukungan pengisian cepat 25W.
Walau kapasitas dan kecepatan isi ulang ini kini terbilang standar dibanding pesaing yang sudah menawarkan hingga 60W, baterai Galaxy A52 5G tetap sanggup menemani aktivitas seharian penuh.
Selain itu, fitur-fitur tambahan seperti NFC, speaker stereo dengan Dolby Atmos, serta sensor sidik jari dalam layar membuat pengalaman menggunakan perangkat ini terasa semakin lengkap.
Samsung juga dikenal memberikan dukungan pembaruan perangkat lunak cukup panjang, meski beberapa analis menyebut masa update besar Galaxy A52 5G mulai mendekati batas pada 2025.
Namun, ponsel ini tentu memiliki kekurangan. Material bodi belakang yang menggunakan plastik membuat kesan premium sedikit berkurang dibanding seri dengan kaca atau logam.
Selain itu, bagi penggemar game berat, performa Snapdragon 750G bisa terasa kurang bertenaga dibanding chipset terbaru di kelas harga serupa.
Dengan harga di kisaran Rp4,6 juta di pasaran Indonesia, Galaxy A52 5G tetap menjadi pilihan menarik.
Ponsel ini menyasar pengguna yang menginginkan smartphone andal dengan layar mulus, kamera mumpuni, serta ketahanan air dan debu—fitur yang jarang ditemukan di kelas menengah.
Di tengah derasnya arus perangkat baru, Galaxy A52 5G membuktikan diri sebagai salah satu seri terlaris Samsung yang mampu bertahan lebih dari empat tahun setelah dirilis.
Bagi mereka yang mencari keseimbangan antara harga, kualitas, dan fitur lengkap, ponsel ini masih sangat layak dipertimbangkan di tahun 2025.