PALEMBANG, SUMEKS.CO - Seorang pedagang Pasar 16 Ilir Palembang mengeluhkan telah sejak sebulan terakhir akses jalan ke kawasan mereka digenangi air, sehingga menyulitkan aktivitas jual beli.
Cara para pedagang yang berharap mendapatkan perbaikan akses jalan yang Tergenang di kawasan Jantung Perekonomian Kota Palembang terbilang unik.
Ratusan benih ikan lele Ditabur ke jalanan, sebagai bentuk protes warga terhadap pemerintah.
BACA JUGA:WADUH, Ratusan NMax di Medan Terendam Banjir Dijual Bebas, Ini Kata Sales Yamaha
BACA JUGA:Wali Kota Palembang Bahas Penanganan Titik Banjir Bersama World Bank dan BBWS Sumatera VIII
"Seorang warga Jalan Purban 16 ilir melepaskan bibit ikan lele Kareno banjir dak surut" postingan akun @Oypalembang, Selasa.
Dalam keterangan postingan itu, Repost: @susantokomah Pagi ini Senin 18 Agustus 2025, pelepasan bibit ikan lele untuk yang kedua kalinya di salah satu kawasan Jalan Purban 16 ilir Palembang.
"Sudah hampir 1 bulan kondisi seperti ini terjadi, air menggenang dan berlumut sudah persis seperti tambak lele namun belum ada tindakan dari pihak terkait padahal ini di salah satu pusat perdagangan vital di tengah kota Palembang." tulisnya.
BACA JUGA:Video Dugaan Gerakan Tidak Senonoh Mantan Wali Kota Lubuklinggau Viral, Banjir Kecaman Warganet
BACA JUGA:Telkomsel Rayakan 30 Tahun dengan Banjir Kuota Melalui Program Hepi30Tahun
Wali Kota Palembang, Ratu Dewa langsung meninjau lokasi tersebut, pada Selasa 19 Agustus 2025.
Orang nomor satu di Palembang ini turun langsung meninjau genangan air yang terjadi di Jalan Sayangan Kelurahan 16 Ilir Palembang.
Kunjungan ini dilakukan setelah kawasan tersebut sempat viral lantaran adanya warga yang menebar bibit ikan lele di genangan air.
BACA JUGA:3 Jam Jalan Kaki di Tengah Genangan, Ratu Dewa Beri Atensi Khusus soal Penanganan Banjir di SMB
BACA JUGA:Ratu Dewa Beri Lampu Hijau bagi Investor Cina yang Ingin Masuk Atasi Banjir di Palembang