Pelindo Masuk Daftar Fortune 500 Southeast Asia 2025, Peringkat 4 di Industri Shipping

Rabu 13-08-2025,10:06 WIB
Reporter : Rahmat
Editor : Rahmat

SUMEKS.CO - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo kembali menunjukkan performa gemilang dengan masuk dalam daftar Fortune 500 Southeast Asia (FSEA500) 2025.

Daftar ini mencakup 500 perusahaan terbesar di kawasan Asia Tenggara berdasarkan pendapatan (revenue) hingga tahun fiskal 31 Desember 2024.

Keberhasilan Pelindo untuk kedua kalinya ini menegaskan posisi strategis perusahaan sebagai pemimpin industri pelabuhan dan logistik di kawasan.

Fortune, media ekonomi global yang merilis daftar ini, menempatkan Pelindo pada peringkat ke-4 untuk kategori Shipping Industry di Asia Tenggara.

BACA JUGA:Pelindo Raih Pertumbuhan Arus Peti Kemas 6 persen di Semester I 2025, Dukung Pemulihan Ekonomi Indonesia

BACA JUGA:Pelindo Regional 2 Palembang Tingkatkan Kapasitas WTP Tanjung Buyut, Siap Dukung Infrastruktur Berkelanjutan

Secara keseluruhan, Pelindo berada di peringkat ke-157 di antara 500 perusahaan dengan pendapatan terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Pencapaian ini menjadi bukti nyata keseriusan Pelindo dalam memperkuat bisnis dan memperluas jaringan layanan pelabuhan.


Pelindo meluncurkan Customer Care 102 sebagai bentuk inovasi untuk memberikan layanan cepat dan responsif kepada pengguna jasa pelabuhan.--

Menurut Ali Sodikin, Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo, keberhasilan ini merupakan validasi atas upaya berkelanjutan perusahaan dalam memperkuat fundamental bisnis.

“Kami terus berupaya memperkuat fundamental bisnis dengan fokus pada transformasi layanan, peningkatan kapabilitas sumber daya manusia (SDM), serta sinergi dalam pengembangan ekosistem maritim yang lebih efisien,” ujar Ali.

BACA JUGA:Pelindo Regional 2 dan TNI AL Perkuat Keamanan Laut dengan Relokasi Markas LANAL Palembang

BACA JUGA:Pelindo Regional 2 Palembang Dorong Ekspor Kopi Sumatera Selatan Melalui Inisiatif Joint Marketing

Selain memperkuat internal, Pelindo juga aktif mengembangkan berbagai proyek strategis yang bertujuan memperluas bisnis dan meningkatkan konektivitas logistik.

Beberapa proyek besar tersebut antara lain Pengembangan Ekosistem Kalibaru, Kawasan Industri JIIPE (Java Integrated Industrial & Port Estate), pembangunan

Kategori :