BACA JUGA:Kecanduan Nonton ‘Film Dewasa’ Pemicu Rozi Yanto Rudapaksa dan Habisi Siswi SD di Pedamaran OKI
Film Film Believe: The Ultimate Battle ini mendapatkan dukungan penuh dari Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Berbagai kesatuan, seperti Lanud Adi Soemarmo, Kodam XVIII/Kasuari, hingga Jasdam II/Sriwijaya, menggelar nobar yang sekaligus menjadi wadah menjalin silaturahmi antara personel TNI dan masyarakat.
Bahkan, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto turut hadir dalam gala premiere di XXI Plaza Senayan, menunjukkan dukungan langsung terhadap film yang merepresentasikan nilai-nilai militer dan kemanusiaan.
Di Palembang, Bioskop XXI Palembang Square menjadi saksi gelaran nobar yang dihadiri oleh Kolonel Inf Mochamad Arief Gumelar, Wakajasdam II/Swj, serta prajurit dan keluarganya.
Sementara di Colomadu, ratusan personel Lanud dan masyarakat sipil larut dalam kisah penuh emosi di Sams Studio. Dan tentunya di tempat lainnya
Nobar-nobar ini bukan hanya menonton film, tetapi juga diisi dengan kegiatan seperti bhakti kesehatan gratis, donor darah, dan panggung budaya, menegaskan semangat TNI yang membaur dengan rakyat.
Prestasi film ini tak berhenti di dalam negeri. Di kancah internasional, Believe berhasil meraih penghargaan Best Director dalam ajang Montreal International Film Festival 2025 di Kanada.
Ini menjadi bukti bahwa karya anak bangsa mampu bersinar lewat cerita yang menggugah dan autentik.
Panglima TNI dalam pernyataannya menegaskan, Believe adalah film yang sangat penting ditonton oleh generasi muda.
BACA JUGA:Rebahin Sulit Dibuka? Nih Tempat Nonton Film Gratis Aman & Resmi Sambut Libur Sekolah 2025
BACA JUGA:Fujifilm X Half Resmi Rilis, Kamera Retro Digital Terjangkau yang Rilis Juni 2025
“Film ini memberikan inspirasi bahwa siapa pun bisa bangkit dari keterpurukan dan menjadi pribadi yang tangguh, selama memiliki mimpi, keyakinan, dan keberanian untuk berjuang.”
Believe: The Ultimate Battle bukan sekadar film. Ia adalah cermin perjuangan, pelajaran tentang pengabdian, dan panggilan untuk terus bermimpi dan berani menghadapi hidup.
Film ini menegaskan bahwa pahlawan bukan hanya mereka yang berperang dengan senjata, tetapi juga mereka yang mampu melawan luka masa lalu dengan hati yang besar.