BACA JUGA:Bisa Lolos Piala Dunia? Begini Analisis Kekuatan Timnas Indonesia di Round 4 Zona Asia
Namun, untuk bisa lolos ke semifinal, skuad Harimau Muda wajib mengalahkan Indonesia. Jika hanya meraih hasil imbang atau kalah, anak asuh Nafuzi Zain ini harus menggantungkan harapan pada perhitungan peringkat kedua terbaik antar grup.
Pelatih Malaysia U-23, Nafuzi Zain, mengakui bahwa laga ini akan berat. “Kami tahu Indonesia sedang dalam performa terbaik.
Tapi kami tidak datang ke sini untuk menyerah. Kami siap tempur dan akan bermain habis-habisan demi kemenangan,” katanya seperti dilansir dari Skor.id.
Beberapa pemain Malaysia yang patut diwaspadai antara lain striker muda Haqimi Azim, gelandang Danish Syamer, dan winger cepat Khairul Ramzi.
Ketiganya menjadi kunci kemenangan atas Brunei dan diprediksi akan menjadi ancaman serius bagi lini belakang Indonesia.
Rivalitas Panas di Asia Tenggara. Pertandingan Indonesia vs Malaysia selalu menjadi sorotan utama di kancah sepak bola Asia Tenggara. Rivalitas kedua negara tidak hanya terjadi di level senior, tetapi juga di kelompok usia muda seperti U-23.
Atmosfer pertandingan dipastikan panas dengan ribuan suporter Indonesia yang diprediksi memadati Stadion Gelora Bung Karno.
Pertemuan terakhir Indonesia dan Malaysia di level U-23 terjadi pada SEA Games 2023, di mana Indonesia menang 2-1 di semifinal. Rekor pertemuan lima laga terakhir pun menunjukkan dominasi Indonesia, yang meraih tiga kemenangan dan dua kali kalah.
Kemenangan atas Malaysia tak hanya berarti tiket ke semifinal, tetapi juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia di hadapan publik sendiri.
Format turnamen ini hanya mengizinkan tiga juara grup dan satu runner-up terbaik lolos ke babak semifinal.
Jika Indonesia berhasil imbang atau menang atas Malaysia, mereka otomatis melaju sebagai juara Grup A.
Malaysia, jika menang, akan memuncaki grup. Jika hanya imbang, mereka harus berharap hasil di grup lain tidak lebih baik dari mereka untuk tetap lolos melalui jalur runner-up terbaik.