“Untuk kendaraan yang rusak, segera dikembalikan dan dialokasikan kepada pegawai lain,” tegasnya, Kamis 17 Juli 2025.
BACA JUGA:Perluas Investasi Pasar Modal ke Masyarakat, BRI Jalin Kerja Sama dengan Mirae Asset Sekuritas
BACA JUGA:Dinkes Ogan Ilir Siapkan Surat Edaran Terkait Covid-19, Puskesmas Harus Jadi Garda Terdepan
Lalu, sambungnya, mengenai dugaan tersebut, dirinya telah berkoordinasi dengan H Zaidan, yang menyampaikan bahwa sejak tidak lagi menjabat sebagai Pimpinan Puskesmas tersebut.
Yakni dimana, pada Sabtu 12 Juli 2025, mobil ambulans dibawa ke Palembang.
"Itu karena menurut H Zaidan, pada Senin 14 Juli 2025, mobil ambulans itu akan dibawanya untuk dilakukan cek fisik guna penggantian pelat kendaraan,” jelas Iwan.
Masih kata Iwan, untuk sepeda motor, diakui oleh H Zaidan bahwa satu unit dipinjam olehnya dan telah disetujui oleh Pimpinan Puskesmas.
BACA JUGA:RESMI! Wali Kota Palembang Ratu Dewa Luncurkan Layanan Rawat Inap di Puskesmas
Sementara satu unit lagi kendaraan sepeda motor dalam kondisi rusak ringan sejak H Zaidan masih menjabat sebagai Kepala Puskesmas Kerta Mukti.
“Lalu untuk laptop, masih ada pada H Zaidan, karena saat ini ia juga menjabat sebagai adminkes," katanya.
Perlu diketahui, laptop yang digunakan oleh bikoor tidak berada di KIA, melainkan dipegang langsung oleh bikoor.
Dimana hal ini membuat proses pelaporan agak terhambat. Terkait hal ini menegaskan merupakan hasil dari koordinasi dengan yang bersangkutan.
BACA JUGA:Diduga Ada Pemotongan Jasa Pelayanan BPJS, Komisi IV DPRD Ogan Ilir Sidak Puskesmas Payakabung
Dikatakan Iwan, dari hasil koordinasi tersebut, untuk mobil ambulans memang atas permintaan Pimpinan Puskesmas agar H Zaidan membantu pengurusan pelat kendaraan dan pembayaran pajak, mengingat ia masih tercatat sebagai staf di Puskesmas.