Paris, SUMEKs.CO- Prajurit Indonesia dari Kontingen Satgas Patriot II berhasil mencuri perhatian publik internasional dengan penampilan spontan Tari Pacu Jalur yang melibatkan partisipasi tentara Prancis di kawasan ikonik Champs-Elysees.
Diketahui Tari Pacu Jalur, yang berasal dari Riau, Indonesia, dikenal sebagai representasi budaya yang sarat makna kerja sama, semangat gotong royong, dan kebersamaan.
Ketika ditampilkan oleh para prajurit Indonesia di tengah kesibukan latihan parade militer, tarian ini seketika menarik perhatian prajurit dan warga lokal.
Ya Ini Sebuah momen tak terlupakan terjadi di jantung kota Paris dalam serangkain perayaan Hari Nasional Prancis atau Bastille Day.
Yang membuat momen ini semakin spesial adalah keterlibatan spontan para tentara Prancis yang turut menari, menciptakan sebuah kolaborasi budaya yang hangat dan mengesankan.
Dalam suasana penuh antusiasme menjelang Bastille Day 2025, interaksi antara prajurit Indonesia dan Prancis melalui Tari Pacu Jalur menjadi simbol harmonisasi budaya yang langka.
Aksi ini bukan sekadar pertunjukan seni, melainkan bentuk nyata diplomasi budaya yang menyentuh hati. Peristiwa ini memperlihatkan bahwa tarian dan musik tradisional bisa menjadi bahasa universal yang melampaui batas geografis dan perbedaan militer.
Momen tarian bersama ini mencerminkan kekuatan budaya Nusantara yang mampu menjalin hubungan emosional dan mempererat solidaritas antarbangsa.
Para prajurit Prancis, meskipun baru mengenal tarian tersebut, terlihat antusias dan ikut larut dalam irama Pacu Jalur.
Mereka bahkan saling bergandengan tangan dengan prajurit Indonesia, memperlihatkan bahwa semangat kolaborasi dapat dibangun dari rasa saling menghormati budaya masing-masing.
Keikutsertaan Kontingen Satgas Patriot II dalam Bastille Day 2025 merupakan bagian dari strategi diplomasi pertahanan yang dijalankan oleh Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
Selain memperlihatkan kesiapan dan profesionalisme dalam parade militer internasional, Indonesia juga memanfaatkan momen ini untuk memperkenalkan kekayaan budayanya kepada dunia.
Sejak tiba di Paris, para prajurit Indonesia telah menjalani berbagai latihan defile dan persiapan parade militer bersama pasukan negara-negara sahabat. Namun, yang menarik perhatian adalah bagaimana mereka menyisipkan latihan tari tradisional sebagai bentuk pengenalan budaya kepada komunitas internasional.