Nahas! Pegawai Minimarket Palembang Pulang Shift Malam, Disamperin Parang dan Kehilangan Motor

Selasa 08-07-2025,12:19 WIB
Reporter : Reigan Riangga
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Malang dialami seorang pemuda di Kota Palembang. Pasalnya, pegawai minimarket ini hanya bisa pasrah menyerahkan Sepeda Motor miliknya lantaran diacungkan parang oleh kedua pelaku begal, Senin 7 Juli 2025.

Peristiwa tersebut dialami korban Nurhadi Putra (24), warga Jalan DI Panjaitan Lorong Muawanah Kelurahan Plaju Kecamatan Plaju Palembang. 

Dirinya yang sedang ga enak badan, saat itu memutuskan untuk izin pulang lebih awal, sehingga memutuskan untuk mencari bandrek untuk penghangat tubuh, pada Sabtu 5 Juli 2025, sekira pukul 05.30 WIB.

BACA JUGA:Tim Gabungan Polres Ogan Ilir & Polsek Indralaya Amankan Pelaku Pembegal Pasangan Kekasih di Tanjung Senai

BACA JUGA:Hendak Pulang ke Rumah Meski Pakai Jas Hujan, Wanita di Palembang Jadi Korban Begal Payudara

Saat itu ia sedang melintas di Jalan Angkatan 66, tepatnya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) diatas Jembatan Fly over sepeda motor miliknya dirampas dua orang pelaku Curas dengan diancam menggunakan sebilah parang.

"Baru pulang kerja pak. Tetapi memang saat itu kurang enak badan. Nah, ketika pulang cari bandrek di arah Radial hingga simpang Polda, di atas Fly over, tiba-tiba ada dua pelaku pelaku yang langsung memepet dari belakang," ungkap Nurhadi didampingi orangtuanya saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Senin 7 Juli 2025.

"Pelaku datang dari arah belakang saya. Yang dibonceng langsung mematikan kunci kontak motor saya. Lalu mereka turun dengan membawa parang. Saat itu saya hendak dibacok jika tidak turun dari motor," katanya menambahkan.

Lebih jauh korban mengatakan, Lantaran tidak bisa melakukan perlawanan dan dibawah ancaman parang, saat itu korban pun merelakan motornya dibawa kabur oleh pelaku. 

BACA JUGA:Hanya Sehari Pasca Begal Pelajar SMK, Pelaku Berhasil Dibekuk Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Ogan Ilir

BACA JUGA:Rekayasa Dibegal Ternyata Rika Rasepta Otak Pelaku, Susun Rencana Matang 1 Minggu Bersama 5 Teman

" Saya tidak bisa melakukan perlawanan pak. Jika sama melawan mereka bilang akan di bacok," katanya. 

Akibat peristiwa ini korban harus kehilangan sepeda motornya Honda beat street bernopol BG 5703 AEE. 

" Saya berharap atas laporan saya pelaku ditangkap pak," harapnya. 

Sementara, Panit SPKT Polrestabes Palembang, Ipda Erwin membenarkan adanya laporan korban terkait kasus Curas (pencurian dengan kekerasan).

Kategori :