Baik untuk merekam vlog, wawancara, hingga adegan sinematik yang kompleks, sistem autofokus ZV-FX memberikan hasil presisi tanpa ribet.
Stabilisasi Aktif & Metadata Giroskopik
ZV-FX hadir dengan sistem stabilisasi SteadyShot Aktif, menggabungkan stabilisasi optik dan elektronik. Hasilnya? Rekaman tetap stabil meskipun Anda merekam sambil berjalan atau bergerak.
Lebih jauh lagi, metadata giroskopik yang terekam dapat digunakan untuk stabilisasi tambahan di software Catalyst Browse. Anda bisa mendapatkan hasil seperti menggunakan gimbal tanpa harus benar-benar membawanya.
Audio Profesional & Konektivitas Lengkap
Visual saja tidak cukupSony paham bahwa audio berkualitas adalah kunci dalam pembuatan konten. Oleh karena itu, ZV-FX dilengkapi mikrofon terarah tiga kapsul dengan peredam angin bawaan, memberikan kualitas suara broadcast langsung dari kamera.
BACA JUGA:Mulai Karir Sebagai Youtuber dengan Kamera Sony ZV E10
BACA JUGA:Tecno Spark 30C 5G Resmi Rilis dengan Kamera Sony, Desain Stylish Harga Murah Meriah!
Untuk kebutuhan audio profesional, tersedia port mic 3,5mm, output headphone, antarmuka audio digital melalui hot shoe, serta dukungan adaptor XLR ganda.
Dengan begitu, kreator bisa menggunakan mikrofon shotgun, lavalier, hingga perangkat rekaman audio portabel dengan mudah.
Selain itu, konektivitas ZV-FX sangat lengkap: HDMI ukuran penuh, USB-C dengan pengisian daya cepat, Wi-Fi, dan Bluetooth.
Kamera ini siap untuk streaming, transfer file nirkabel, atau digunakan sebagai webcam 4K untuk Zoom, OBS, atau platform lainnya.
Performa Low Light & Sistem Pendinginan Unggul
Salah satu keunggulan terbesar ZV-FX adalah performanya dalam kondisi cahaya rendah. Berkat sensor full-frame dan ISO ganda bawaan, kamera ini mampu menghasilkan gambar bersih hingga ISO 51.200.
Baik merekam pemandangan malam, acara dalam ruangan, atau dokumenter dengan pencahayaan minim, hasilnya tetap tajam, bebas noise, dan layak sinema.
Sony juga memecahkan masalah umum kreator, yaitu panas berlebih. ZV-FX dilengkapi sistem kipas internal, seperti di FX3, yang memungkinkan perekaman tanpa batas meskipun di resolusi 4K 120fps.