SUMEKS.CO - Jemaah haji gelombang kedua mulai bergeser ke Madinah, sehingga Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja Madinah menyatakan kesiapan penuh dalam menyambut kedatangan jemaah haji dari Makkah ke Madinah.
Disampaikan Kepala Daker Madinah, Muhammad Luthfi Makki, bahwa hari ini terdapat 18 kloter yang diberangkatkan dari Makkah ke Madinah.
“Pemberangkatan dimulai pukul 06.00 hingga 16.00 WAS. Perjalanan diperkirakan berlangsung sekitar enam jam,” jelasnya dalam keterangan pers di Kantor Daker Madinah, belum lama ini.
Terkait akomodasi dan konsumsi selama di Madinah, jemaah akan ditempatkan di 100 hotel yang tersebar di tiga kawasan utama. Markaziyah Syamaliah (34 hotel), Markaziyah Gharbiyah (52 hotel), dan Markaziyah Janubiyah (14 hotel), yang terbagi ke dalam lima sektor layanan.
BACA JUGA:Jemaah Haji Gelombang II Mulai Berangkat ke Madinah, Pemberangkatan Dimulai Kemarin
BACA JUGA:Jemaah Haji Asal Kabupaten OKI Berangkat ke Madinah, Siap Laksanakan Ibadah di Masjid Nabawi
Lalu, untuk konsumsi, sebanyak 21 dapur mitra katering telah diverifikasi kesiapannya dan siap menyediakan layanan makanan bagi seluruh jemaah selama berada di Madinah.
Kemudian, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah juga telah bersiaga dengan 130 tenaga medis, lengkap dengan obat-obatan, peralatan kesehatan, serta izin operasional yang berlaku.
“Untuk layanan ibadah, tasreh (izin masuk) ke Raudhah telah diterbitkan untuk 18.936 jemaah yang tiba pada 18 dan 19 Juni. Tasreh untuk kloter selanjutnya akan diajukan secara berkala,” jelas pria yang akrab disapa Makki.
Dia menegaskan, untuk layanan perlindungan jemaah (linjam) telah disiapkan untuk memastikan keamanan jemaah dan barang bawaannya.
Dimana untuk layanan bagi lansia dan disabilitas juga telah mengalokasikan kursi roda di setiap sektor, lengkap dengan pendampingan selama aktivitas di hotel maupun saat beribadah ke Raudhah.
Yakni sebanyak 20 petugas haji juga ditempatkan di Terminal Hijrah, titik awal kedatangan bus dari Makkah. Di terminal ini dilakukan pemeriksaan dokumen dan penyerahan paspor ke syarikah tanpa jemaah turun dari bus.
Proses ini memakan waktu sekitar 15 menit, sebelum jemaah melanjutkan perjalanan ke hotel dengan waktu tempuh sekitar 30 menit. Petugas juga bertugas menginformasikan kedatangan ke sektor hotel masing-masing.