PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pembatas jalan di jalan akses menuju jembatan Musi VI di seberang Ulu I dipereteli oleh sotoloyo ternyata tidak bisa dijual.
Video diposting akun Kak Yar (mhj_2708) menunjukkan Camat Seberang Ulu I, Mukhtiar Hijrun dan Kapolsek Seberang Ulu I, AKP Heri melakukan peninjauan langsung ke lokasi.
Warga sekitar memberikan informasi kalau pagar pembatas jalan yang baru dibangun diatas pedestrian itu tidak bisa dijual
Sebab, pembatas jalan itu kata warga terbuat dari pipa yang dicor. “Yo kalau dari besi mungkin sudah lamo pembatas jalan ini diambek wong (diambil orang),” ungkapnya.
BACA JUGA:Pelaku Vandalisme di Palembang Ditangkap, Kedapatan Bawa 3 Paket Narkoba Jenis Ganja, Beraksi 10 TKP
BACA JUGA:Vandalisme Digital Wikipedia Tentang Palembang Dirusak, Warganet: Efek Willie Salim
Diketahui, rusaknya pembatas jalan yang dibangun diatas pedestrian ini fungsinya agar kendaraan tidak ada yang naik ke trotoar.
Puluhan tiang pembatas jalan sudah rusak dan hilang dari tempatnya di jalan Wali Kota H Husni, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I.
Menurut saksi mata, hilangnya pembatas jalan ini tidak sekaligus melainkan dipreteli dalam beberapa hari.
Pembatas trotoar jalan menuju jembatan Musi VI dipreteli sontoloyo tidak bisa dijual. foto: Kak Yar (mhj_2708).--
Kapolsek Seberang Ulu I, AKP Heri membenarkan kalau pembatas jalan terbuat dari pipa jadi kalau mau dijual tidak akan laku.
BACA JUGA:Medco E&P Perkuat Koordinasi Penanganan Pasca-Insiden Akibat Vandalisme Pipa Minyak
"Kalau pengakuan warga sekitar, tiang ini tidak laku dijual, sedangkan hilangnya sendiri, ada beberapa kemungkinan”, jelasnya.
Ada warga yang mengatakan pembatas jalan ini dirusak pada saat terjadi tawuran remaja belum lama ini.