Ini menjadikan SUV ini lebih kompatibel dengan jaringan stasiun pengisian daya cepat di wilayah Amerika Utara, mendukung gaya hidup aktif dan mobilitas luas.
Sebagai SUV listrik off-road, bZ Woodland dibekali dengan fitur X-Mode, mode berkendara yang dirancang untuk meningkatkan stabilitas dan pengendalian di medan berat seperti salju, lumpur, atau tanjakan berkerikil.
Fitur ini semakin berguna jika dikombinasikan dengan sistem AWD dan ground clearance tinggi.
BACA JUGA:Vinfast VF e34 Compact SUV Listrik Hadir Perdana dengan Tampilan Modis dan Harga Bersaing!
Suspensi dikalibrasi ulang untuk meredam guncangan saat melintasi medan kasar, sementara sistem pengereman diperkuat demi keamanan maksimal.
Toyota juga menyempurnakan berbagai sistem bantuan pengemudi seperti hill descent control dan sensor medan untuk mendukung petualangan yang aman dan nyaman.
Toyota bZ Woodland tetap mempertahankan interior modern namun disesuaikan untuk keperluan off-road.
Dashboard minimalis dengan layar sentuh besar tetap tersedia, namun material kabin dirancang agar mudah dibersihkan. Hal ini penting untuk pengguna SUV listrik off-road yang sering terpapar lumpur dan debu.
Kursi belakang dapat dilipat rata untuk membawa berbagai perlengkapan seperti tenda, sepeda gunung, atau peralatan mendaki.
Tambahan ruang penyimpanan tersembunyi serta pelindung lantai tahan air menjadikan kabin lebih fungsional untuk gaya hidup aktif dan ekspedisi.
Toyota bZ versi standar dijadwalkan hadir di pasar AS pada paruh kedua tahun 2025, sedangkan Toyota bZ Woodland akan menyusul awal 2026.
Rencananya, Toyota akan meluncurkan SUV listrik off-road ini secara global: Amerika Utara pada awal 2026, Jepang pada semester II 2026, serta Eropa pada musim semi 2026.
BACA JUGA:Inilah Tren Mobil Masa Depan! Suzuki Rilis SUV Listrik Harga Terjangkau Rp400 Jutaan
Menariknya, untuk pasar luar Amerika Utara, SUV ini akan menggunakan nama berbeda, yakni Toyota bZ4X Touring.