Sosok Pilot Cantik Asal Cina Viral Disebut Kirim Bantuan ke Gaza, Fakta atau Sekadar Sensasi?

Jumat 23-05-2025,06:03 WIB
Reporter : Fadly
Editor : Edward Desmamora

Pemerintah Tiongkok sendiri memang tercatat telah memberikan bantuan kemanusiaan ke Palestina, khususnya ke wilayah Jalur Gaza yang tengah dilanda krisis kemanusiaan akibat konflik berkepanjangan.

Namun, bantuan tersebut dikirim melalui jalur darat dan udara dengan perantara negara tetangga seperti Mesir dan Yordania, bukan langsung ke Gaza melalui pilot jet tempur.


Sosok pilot jet tempur cina yang memiliki paras cantik diketahui bernama Xu Fengcan--

Pada April 2024, Tiongkok mengirimkan bantuan berupa makanan, obat-obatan, dan perlengkapan darurat melalui Bandara Al-Arish di Sinai Utara, Mesir. Bantuan itu kemudian disalurkan ke Gaza melalui perbatasan Rafah.

Sementara itu, pada Februari 2025, pemerintah Tiongkok kembali menyalurkan sekitar 12.000 paket makanan melalui Yordania.

BACA JUGA:Toshiyuki Mimaki Orang Jepang Sejati, Menangis Tak Pantas Dapat Nobel Sebab Yang Berhak Aktivis di Gaza

BACA JUGA:Alumni Unila Lampung Laporkan RS Indonesia di Gaza Dibakar, Tentara Zionis Marah Komandannya ‘Pindah Alam’

Bantuan ini diserahkan kepada Program Pangan Dunia (WFP), Bulan Sabit Merah Palestina, dan organisasi kemanusiaan lainnya untuk kemudian didistribusikan di Gaza.

Tidak ada bukti visual ataupun data yang menunjukkan bahwa pesawat tersebut milik Cina, apalagi diterbangkan oleh seorang pilot wanita.

Fenomena viralnya Xu Fengcan di media sosial menunjukkan betapa cepatnya informasi dapat menyebar, baik yang benar maupun yang belum terverifikasi.

Sosok pilot cantik ini mungkin memang nyata sebagai anggota Angkatan Udara Cina, namun keterlibatannya dalam misi bantuan ke Gaza sejauh ini masih sebatas spekulasi tanpa dasar kuat.

BACA JUGA:Hari Ini Pertarungan Panas Pilpres AS 2024, Siapa Unggul dan Bagaimana Kebijakan Soal Gaza Palestina

BACA JUGA:Tren ‘Gua Tunjukin’ Fuji Viral Sampai Ke Gaza, Abuy Zyad Berlatar Gedung Hancur Dan Makam Bocil Musdalifah

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari otoritas militer Tiongkok maupun organisasi internasional terkait misi tersebut.

Fakta ini menjadi pengingat penting bagi publik untuk tetap kritis dan bijak dalam menyikapi informasi yang beredar, terutama yang berasal dari media sosial. Saring sebelum sharing.

Kategori :