Rupanya korban Handa yang terkena sabetan parang lari masuk ke rumah salah seorang warga di jalan Panca Usaha, 5 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) 1.
Saat Handa masuk ke rumah tetangga calon istrinya itu dan warga juga sudah mulai berdatangan, para pelaku menghentikan pengejarannya.
Kejadian 5 tahun lalu juga dijelaskan Handa bahwa dirinya dituduh para pelaku sebagai cepu.
Handa membantah tuduhan itu. Bahkan Handa dan salah seorang penyerangnya sempat ribut di Jembatan Kertapati.
Saat itu Handa diteriaki maling dan kabur dari lokasi. Nah, Handa pun mengaku ada menyerang salah seorang pelaku di tahun 2019 itu.
“Nah, ini baru kejadian dia balas dendam sekarang," ujarnya.