Rahimin menyadari bahwa mendapatkan pekerjaan tetap tanpa ijazah SMA atau sederajat sangat sulit. Banyak lowongan pekerjaan, terutama di sektor pertambangan, yang mensyaratkan pendidikan minimal SMA. Oleh karena itu, ia merasa pendidikan kesetaraan Paket C adalah kunci untuk membuka peluang tersebut.
BACA JUGA:41 Pegawai PT Bukit Asam Jadi Relawan dalam Sobat Aksi Ramadan 2025 di Tanjung Enim
BACA JUGA:PT Bukit Asam Tbk Raih Sertifikat ISO 20000-1:2018, Tingkatkan Layanan Teknologi Informasi
Selain kisah Rahimin, program Ayo Sekolah Plus juga memberikan harapan baru bagi Sherli Oktavia, seorang perempuan berusia 20 tahun asal Tanjung Enim.
Sherli, yang terpaksa putus sekolah saat SMP, kehilangan kesempatan untuk mengejar cita-citanya menjadi seorang guru. Namun, berkat informasi dari ibunya mengenai program ini, Sherli akhirnya bersemangat kembali untuk melanjutkan pendidikannya.
"Saya ingin melanjutkan pendidikan saya sampai ke perguruan tinggi dan mengejar cita-cita menjadi seorang guru," ungkap Sherli, yang kini juga tengah mengikuti pendidikan kesetaraan Paket C.
Program Ayo Sekolah Plus ini merupakan salah satu upaya PTBA untuk mengurangi angka putus sekolah dan memberikan akses pendidikan yang layak bagi anak-anak di sekitar wilayah operasi perusahaan.
BACA JUGA:Rumah BUMN Bukit Asam Gelar Sosialisasi untuk UMK di Tanjung Enim
Sejak diluncurkan pada 2024, program ini telah memberikan beasiswa kepada 100 anak putus sekolah, dengan rincian 3 orang untuk Paket A, 34 orang untuk Paket B, dan 63 orang untuk Paket C.
Dedi Saptaria Rosa, VP Sustainability PT Bukit Asam Tbk, menyampaikan pentingnya pendidikan sebagai investasi sosial jangka panjang yang dapat memutus rantai kemiskinan dan menciptakan generasi masa depan yang unggul.
"PTBA berkomitmen untuk mendukung kegiatan yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di bidang pendidikan. Melalui kolaborasi dengan Yayasan Cendikia Unggul dan PKBM, kami berharap dapat mengurangi angka putus sekolah dan memberikan kesempatan kepada mereka yang ingin melanjutkan pendidikan," ujar Dedi.
Program Ayo Sekolah Plus sejalan dengan Asta Cita yang diusung pemerintah, terutama pada poin ke-4 yang berfokus pada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui peningkatan kualitas pendidikan.
BACA JUGA:Korupsi Lelang Tender Retrofit RSSB di PLTU Bukit Asam, PT Truba Engineering Pemenang Tender
BACA JUGA:Seleksi Program Bidiksiba 2025, Memberikan Peluang Pendidikan bagi Masyarakat Sekitar PT Bukit Asam
Ini merupakan bagian dari upaya PTBA untuk memastikan bahwa masyarakat sekitar wilayah operasi perusahaan mendapatkan akses pendidikan yang layak dan berkualitas.