Menariknya, sejumlah lokasi juga diklaim sebagai makam Nabi Syits, antara lain di Baalbek (Lebanon) dan Mosul (Irak), meski tidak ada kesepakatan tunggal di kalangan sejarawan.
Kembali ke longsoran Tembok Cina, hingga kini belum ada bukti kuat yang membenarkan bahwa struktur dalam video viral tersebut adalah makam Nabi Zulkifli.
Para ahli menyebut bahwa ukiran Arab bisa saja berasal dari pengaruh Islam, yang memang telah masuk ke wilayah Tiongkok sejak abad ke-7 Masehi, tanpa ada kaitan langsung dengan seorang nabi.
Tembok Cina.-Foto: dok sumeksco-
BACA JUGA:5 Fakta Mencengangkan di Balik Video Penemuan Makam Nabi Zulkifli di Reruntuhan Tembok Besar China
BACA JUGA:Awalnya, Penemuan Diduga Makam Nabi Zulkifli di Tembok Cina Sempat Disembunyikan Otoritas Setempat?
Fenomena ini menjadi pengingat penting agar masyarakat tidak mudah mempercayai informasi viral tanpa verifikasi.
Sejarah memang menyimpan banyak misteri, namun kebenaran tetap harus berpijak pada kajian ilmiah dan sumber yang kredibel.