OKU SELATAN, SUMEKS.CO - Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan, Dr. Yulianto, S.H., M.H., bersama jajaran dan didampingi Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Sumsel, Ny. Yessi Yulianto, melakukan kunjungan kerja ke Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda monitoring dan evaluasi, dalam rangka peningkatan kinerja di wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan.
Kunjungan kerja pada Senin 14 April 2025 kemarin, diawali dengan kegiatan penyerahan sertifikat tanah wakaf untuk rumah ibadah, yakni Musholla Al-Ikhlas di Dusun IV Desa Bumi Agung, Kecamatan Buay Rawan, dan Masjid Al-Huda di Desa Pelangki, Kecamatan Buay Pemaca.
Program ini, merupakan hasil kolaborasi antara Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Kejari OKU Selatan dan ATR/BPN Kabupaten OKU Selatan dalam bentuk pendampingan hukum kepada masyarakat.
BACA JUGA:Kunker ke Kejari Ogan Ilir, Kejati Sumsel Apresiasi Kinerja Penerbitan KIA dan KIP
BACA JUGA:Kunker ke Kejari Muba, Kajati Resmikan Gedung Kantor hingga Rumah Rehabilitasi Napza
Penyerahan sertifikat ini menjadi wujud nyata pelayanan publik Kejari OKU Selatan dalam memberikan kepastian hukum terhadap aset-aset wakaf rumah ibadah, serta langkah preventif untuk menghindari konflik hukum di masa mendatang.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati OKU Selatan dan unsur Forkopimda, yang menunjukkan sinergi antarlembaga dalam pelayanan masyarakat.
Kunker Kajati Sumsel Dr Yulianto SH MH ke Kejari OKU Selatan--
Usai kegiatan tersebut, Kajati Sumsel melanjutkan agenda utama kunjungan kerja dengan meninjau langsung berbagai aspek kinerja Kejari OKU Selatan.
Dalam arahannya, Dr. Yulianto menekankan pentingnya etos kerja profesional, integritas, dan pelayanan prima sebagai fondasi dalam membangun institusi kejaksaan yang berdaya saing dan dipercaya publik.
Beberapa poin utama yang menjadi fokus dalam kunjungan kerja ini antara lain peninjauan terhadap kesiapan menuju predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), evaluasi penanganan perkara tindak pidana khusus dan umum, serta efisiensi kinerja berbasis anggaran.
Kajati juga menggarisbawahi pentingnya peningkatan kualitas penanganan perkara dan profesionalitas jaksa dalam setiap proses hukum yang dijalankan.
BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Terima Kunker Spesifik Komisi X DPR RI, Bahas Kebijakan di Dunia Pendidikan
BACA JUGA:Komisi X DPR RI Kunker ke Sumsel, Serap Aspirasi Pendidikan, Termasuk Soal Ini