Ops Ketupat Musi Siagakan 15 Pos, Arus Mudik Lebaran di Palembang Steril Kendaraan Berat, Keamanan Ojek Vital

Jumat 28-03-2025,07:02 WIB
Reporter : Reigan Riangga
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Polrestabes Palembang menggelar Operasi Ketupat Musi Tahun 2025, guna memberikan keamanan dan kenyamanan warga menyambut hari Raya idulfitri 1446 Hijriyah serta menjaga kelancaran arus mudik, Jumat 28 Maret 2025.

Operasi Ketupat Musi 2025 digelar selama libur Nasional menyambut Hari Raya Idulfitri dan Cuti Bersama Hari Nyepi sejak tanggal 26 Maret s/d 8 April 2025. 

Sedikitnya ada 15 Pos yang disiagakan selama Operasi Ketupat Musi 2025 dengan melibatkan ratusan personil gabungan, TNI-POLRI serta instansi terkait hingga tenaga kesehatan.

BACA JUGA:Deteksi Tingkat Stres dan Kejenuhan Petugas Ops Ketupat Musi Polda Sumsel dengan Aplikasi e-BOSS

BACA JUGA:Selama Ops Ketupat Musi 2023, Sebanyak 91 Pos Disebar di Wilkum Polda Sumatera Selatan, Siap Amankan Pemudik

"Jumlah pos yang dilibatkan kurang lebih ada 14 pos, yang terdiri 3 jenis pos yakni Pos terpadu, pos pelayanan, dan pos pengamanan. Kemudian ditambah satu lagi, yakni Pos Pantau," ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Jumat 28 Maret 2025.

Dijelaskan Harryo, meskipun berbeda fungsinya, namun Pos Pantau merupakan perpanjangan Pos Terpadu, yakni tugasnya memonitor sejauh mana arus lalu lintas terjadi kenaikan tingkat kepadatan.

"Pos - pos ini sifatnya kekuatan terbatas, karena fungsinya sebagai koordinator. Ada total 481 personel yang disiagakan, dari organik Polri 273 sementara selebihnya petugas gabungan," jelasnya.

Selain itu, Operasi Ketupat Musi 2025 tidak hanya melibatkan pengamanan di jalan raya, tetapi juga pengamanan objek vital, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat ibadah.

BACA JUGA:49 Personel Digeser ke Pos Ops Ketupat Musi 2022, Ini Pesan Kompol Willian

BACA JUGA:Selama Ops Ketupat Musi 2023, Sebanyak 91 Pos Disebar di Wilkum Polda Sumatera Selatan, Siap Amankan Pemudik

Memastikan kelancaran dan keamanan selama periode arus mudik dan balik Lebaran yang diprediksi akan meningkat pesat, antisipasi potensi gangguan keamanan, seperti kemacetan, kecelakaan lalu lintas dan tindak kriminal lainnya terus dilakukan.

Menurutnya, Kota Palembang merupakan jalur lintas dari Jawa, Lampung menuju ke Jambi, maupun sebaliknya dari Jambi menuju ke Jawa, sehingga jalur lintas tersebut menjadi perhatian semua pihak.

"Jalur arteri yang kita miliki sepanjangan Keramasan - Soekarno Hatta - KM 12 cukup lebar, namun ketika memasuki kawasan Kabupaten Banyuasin hingga Musi Banyuasin mengalami penyempitan. Sehingga akan kemacetan panjang." ujarnya.

Polrestabes Palembang tentunya akan membantu arus kendaraan yang menuju ke arah Banyuasin dan Musi Banyuasin, dimana upaya khususnya steril kendaraan berat, lantaran akan dilakukan pengandangan sementara (penundaan). 

Kategori :