PALEMBANG, SUMEKS.CO – Dalam semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang tinggi, Bank Sumsel Babel menggelar acara religius dan penuh makna pada Jumat, 21 Maret 2025.
Memasuki 10 hari terakhir bulan suci Ramadan, kegiatan bertajuk Pembacaan Yasin Bersama dan Penyerahan Santunan kepada Anak Yatim ini berlangsung khidmat di Masjid Babussalam Sabil Barakah, Kantor Pusat Bank Sumsel Babel, Palembang.
Acara ini dihadiri oleh jajaran direksi, seluruh karyawan, dan tamu undangan dari berbagai instansi serta masyarakat umum.
Pembacaan surat Yasin dipimpin oleh Ustadz Ari Wijaya, yang juga memberikan tausiyah singkat penuh makna.
BACA JUGA:Hindari Nonton di Rebahin, Nikmati Film Favoritmu di 20 Situs Nonton Legal Ini!
Suasana haru dan spiritual sangat terasa saat doa-doa dipanjatkan bersama, sebagai bagian dari refleksi dan rasa syukur di bulan yang penuh berkah ini.
Puncak acara ditandai dengan penyerahan santunan kepada 100 anak yatim yang berasal dari berbagai panti asuhan di Kota Palembang.
Bantuan disalurkan dalam bentuk uang tunai, sebagai bentuk empati dan upaya meringankan beban mereka dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan.
Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Bapak Achmad Syamsudin, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaan atas terselenggaranya kegiatan sosial ini.
BACA JUGA:Ini Alasan Noor Ismatuddin Mundur Sebagai Anggota DPRD Banyuasin
Ia didampingi oleh Pemimpin Divisi Usaha Syariah, Festero M. Papeko. Dalam keterangannya, Achmad Syamsudin menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang menjadi bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) Bank Sumsel Babel.
“Kami berharap kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi anak-anak yatim serta memupuk semangat kebersamaan dan kepedulian antar sesama, terutama di bulan penuh rahmat ini. Ini bukan sekadar acara seremonial, tapi bentuk nyata komitmen kami untuk hadir di tengah masyarakat,” ungkap Achmad Syamsudin.
Bank Sumsel Babel dikenal sebagai salah satu bank pembangunan daerah yang tidak hanya fokus pada aspek bisnis dan profitabilitas, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan sosial.