Sertifikasi ini juga membawa manfaat besar bagi PTBA dalam upayanya untuk meningkatkan layanan TI yang lebih efisien dan dapat diandalkan.
Dengan adanya standar internasional ini, PTBA dapat lebih optimal dalam mengelola infrastruktur TI yang ada, meningkatkan keandalan sistem, serta menjaga kualitas layanan yang diberikan. Hal ini berpotensi meningkatkan kepuasan pelanggan, mengingat bahwa perusahaan dapat lebih cepat merespons perubahan dan tantangan yang ada.
BACA JUGA:Siaga Bencana, PTBA Kirim Bantuan dan Tim Tanggap Darurat ke Sukabumi
BACA JUGA:Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, PTBA Adakan Pelatihan Pengolahan Madu dan Penanganan Hama
Arsal juga menyebutkan bahwa penerapan standar ISO 20000-1:2018 memungkinkan PTBA untuk terus menjaga kualitas layanan teknologi informasi secara konsisten.
Ia berharap bahwa sertifikasi ini akan semakin memperkuat posisi PTBA sebagai perusahaan yang mengutamakan keamanan, efisiensi, serta keunggulan operasional dalam tata kelola teknologi informasi.
Bagi PTBA, sertifikat ISO 20000-1:2018 bukan hanya sekadar pengakuan internasional, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam mengoptimalkan operasional perusahaan. Dengan sertifikasi ini, PTBA berharap dapat memperkuat daya saingnya di pasar yang semakin kompetitif.
Selain itu, standar ini juga memberikan kerangka kerja yang jelas untuk meningkatkan terus-menerus kualitas layanan TI perusahaan, yang pada akhirnya berkontribusi pada pencapaian tujuan bisnis yang lebih besar.
Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dan stakeholders, PTBA berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan standar yang telah dicapai melalui sertifikasi ISO 20000-1:2018.
Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada pengelolaan sumber daya alam, tetapi juga pada pengelolaan teknologi informasi yang lebih efisien dan profesional.