Karena, lanjut Cek Adi, bangunan ini sengaja dibuat Kms H Halim Ali untuk menyiarkan agama Islam di Bumi Sriwijaya.
"Untuk pengisinya dari ponpes di Palembang, diisi oleh ustadz, ulama, habaib, tokoh masyarakat, santri, ibu-ibu pengajian dan lain sebagainya," kata Anwar.
Berdasarkan pantauan, kegiatan itu dimulai dengan berbuka bersama ratusan jamaah, dilanjutkan solat magrib berjamaah, kemudian tauziah singkat, setelahnya dilanjutkan solat Isya berjamaah dan solat tarawih.
BACA JUGA:Bandara Gatot Soebroto Way Kanan Resmi Buka Rute Baru ke Halim Perdanakusuma Jakarta, Ini Jadwalnya
BACA JUGA:Jasad Nur Halima Ditemukan Setelah 3 Hari Pencarian di Sungai Niru
Bahkan, aktivitas di gedung megah yang diperuntukkan untuk umat Islam dalam mensyiarkan Islam tersebut berlangsung hingga pukul 22.30 WIB.
Hadir dalam kesempatan itu anggota DPR RI Ustadz Iqbal Romzi, Habib Gasim Al Kaff, Ustadz Nurdin Mansyur, Ustadz Kms M Ali, Ustadz Abdul Madjid Dahlan, Ketua Yayasan Masjid Agung Palembang sekaligus Ketua Kerukunan Keluarga Palembang (KKP) Kms Abdul Rozak dan masih banyak lagi tokoh lainnya.