Kedatangan Jenazah Kiki dari Jepang Disambut Isak Tangis Pelayat, Dikebumikan di Sebelah Makam Ayah

Minggu 02-02-2025,11:23 WIB
Reporter : Reigan Riangga
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kedatangan Jenazah Tris Rizki Akbar Reformansyah (26) alias Kiki warga Kota Palembang yang meninggal akibat alami kecelakaan kerja di Jepang disambut isak tangis ratusan pelayat yang hadir.

Jenazah Kiki tiba di rumah duka Jalan A Yani Lorong Silaberanti Kecamatan Jakabaring Palembang, Minggu 2 Februari 2025, sekira pukul 10.10 WIB. 

Iring-iringan mobil ambulans didampingi perwakilan dari Disnaker Kota Palembang dan juga nampak empat orang laki-laki dan seorang perempuan memakai jas hitam rapi diduga perwakilan dari IM Jepang tempat korban bernaung.

Jenazah Kiki tiba dirumah duka langsung dibawa ke Masjid Hidayatullah untuk disalatkan, sebelum dibawa ke Tempat Pemakaman Umum (TBU) Gunung Meru untuk dikebumikan sebelah makam sang ayah ba'da salat zuhur. 

BACA JUGA:Pelayat Penuhi Rumah Duka Nanti Kedatangan Jenazah Kiki, Warga Palembang yang Meninggal di Jepang

BACA JUGA:Terungkap, Warga Palembang Jadi Korban Kerja ‘Tobi’ di Jepang, Pekerjaan Paling Dihindari Sebab Resiko Tinggi

Nampak di rumah duka Ratusan pelayat, baik keluarga maupun kerabat korban memenuhi rumah duka Minggu 2 Februari 2025. 

Beberapa papan bunga ucapan belasungkawa memadati rumah duka yang berada di Jalan A Yani Lorong Silaberanti Kecamatan Jakabaring Palembang. 

Pelayat menantikan kedatangan jenazah Kiki dari usai mendarat di Bandara SMB II Palembang. 

Parkir kendaraan serta papan bunga ucapan belasungkawa memadati rumah duka.

BACA JUGA:Teman Semasa di Indomaret Kenang Rizki Akbar Pekerja Keras, Nangis Saat Ajukan Resign Ingin Kerja di Jepang

BACA JUGA:Teman Satu Angkatan Kerja di Jepang Rizki Sangat Berduka, Kami PMI Palembang Sangat Sedih dan Kehilangan

Terlihat papan bunga ucapan belasungkawa dari Kemenaker RI, PJ Walikota Palembang, Cheka Virgowansyah, IM Japan, Persatuan Alumni Japan Indo serta Disnaker Palembang.

Kadisnaker Kota Palembang, Rediyan Dedi menjelaskan bahwa jenazah korban sebelum disalatkan terlebih dahulu dilakukan serah terima secara utuh kepada pihak keluarga. 

Jenazah diberangkatkan dari Tokyo pada Sabtu 1 Februari 2025 membutuhkan delapan jam perjalanan hingga sampai ke Jakarta, Minggu 2 Februari 2025 pagi. 

Kategori :