Pengurus baru diharapkan mampu membawa ide-ide segar untuk meningkatkan kinerja koperasi, sekaligus mengoptimalkan kontribusi koperasi terhadap kesejahteraan anggotanya.
BACA JUGA:Lapas Muara Beliti Kolaborasi dengan KPKNL Lahat untuk Optimalisasi Pengelolaan Aset Negara
Dalam forum tersebut, Bobbi Kusbeini mengingatkan bahwa koperasi merupakan badan usaha yang berasaskan kekeluargaan dan gotong-royong.
“Koperasi tidak hanya menjadi tempat usaha bersama, tetapi juga menjadi pilar penting dalam menopang perekonomian rakyat Indonesia,” ungkapnya.
Ia berharap KPPDK Lapas Narkotika Muara Beliti dapat terus memberikan kontribusi positif bagi anggotanya melalui program-program yang inovatif dan berkelanjutan.
Rapat tahunan ini juga menjadi ajang evaluasi terhadap capaian koperasi selama setahun terakhir. Melalui laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas, anggota koperasi dapat menilai kinerja koperasi dan memberikan masukan untuk perbaikan di masa mendatang.
BACA JUGA:Lapas Muara Beliti Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Lewat Pertanian Brandgang
Forum ini menekankan transparansi dan partisipasi aktif seluruh anggota, yang menjadi salah satu prinsip utama koperasi.
Dengan semangat baru pasca perubahan nama dan kepengurusan, KPPDK Lapas Narkotika Muara Beliti memiliki harapan besar untuk terus berkembang.
Salah satu langkah yang ditekankan adalah pentingnya diversifikasi usaha dan peningkatan kualitas pelayanan kepada anggota.
Kalapas Ronald Heru Praptama menyatakan komitmennya untuk terus mendukung koperasi dalam berbagai aspek, baik dari sisi regulasi maupun fasilitasi.
BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi, Kasubag TU Lapas Muara Beliti Ikuti Diklat Pengadaan Barang dan Jasa
Acara RAT Tahun Buku 2024 ini diakhiri dengan sesi diskusi dan ramah tamah antaranggota. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa koperasi tetap relevan sebagai salah satu motor penggerak ekonomi, sekaligus wadah pemberdayaan bagi seluruh pegawai Lapas Narkotika Muara Beliti.