Rusak Gembok Pagar Rumah, Maling Bawa Kabur Motor Warga Perumahan Lestari Permai Kayuagung

Senin 20-01-2025,14:37 WIB
Reporter : Niskiah
Editor : Edward Desmamora

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Aksi pencurian di wilayah kota Kayuagung membuat resah masyarakat yang sudah sering terjadi belakangan ini. 

Kali ini aksi pencurian sepeds motor terjadi di Perumahan Lestari Permai Blok P, Kelurahan Sukadana, Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). 

Pelaku berhasil membawa kabur sepeda motor setelah membobol rumah Sunardi.

Korban Sunardi menjelaskan, peristiwa pencurian sepeda motor miliknya itu diketahui sudah subuh. Yakni sekira pukul 04.30 WIB saat bangun subuh. 

BACA JUGA:Ungkap Peran 3 Pelaku Pencurian Motor Kurir Paket di Palembang, Korban Merugi Rp24 Juta, Motor Belum Ditemukan

BACA JUGA:Palembang Sedang Tidak Baik-Baik Saja, Kasus Pencurian Motor Makin Marak, Polisi Diminta Gerak Cepat!

"Bangun subuh untuk sholat, lalu keluar saat keluar rumah melihat motor yang biasa di parkir di depan rumah sudah hilang," ujarnya, Senin 20 Januari 2025.

Diungkapkan Sunardi, sepeda motor yang hilang jenis Honda Beat warna hitam dan biasa di parkir depan rumah dengan 2 unit motor lainnya. Dan rumah ada pagar dan pagarnya di kunci gembok. 

Saat diperiksa rupanya untuk kunci gembok pagar rumah sudah rusak. Oleh sebab itu motor hilang dibawa oleh pencuri. Seperti para pelaku sengaja merusak kunci gembok lalu mencuri motor.

"Kami parkir 3 motor setiap malam depan rumah dan pagar selalu dikunci. Tapi memang motor yang hilang ini hanya dikunci stang saja tidak diberi kunci tambahan. Tapi selama ini tidak pernah hilang," jelasnya. 

BACA JUGA:Pelaku Pencurian Motor Milik Wartawan di Lubuklinggau Ditangkap! Uding: Terima Kasih Pak Polisi!

BACA JUGA:AWAS! Motif Baru Pencurian Motor, Hitungan Detik Motor Raib

Ditegaskan Sunardi, selama ini bertahun-tahun parkir depan rumah tidak hilang. Dimana kali ini nahas akhirnya motor hilang. Padahal di kompleks perumahan ini ada portal. 

"Sepertinya pelaku usai mencuri motor membawanya lewat jalan utama bukan jalan portal. Karena portal masih ditutup," ungkapnya. 

Masih dijelaskan Sunardi, di gerbang utama ada penjajanya, tetapi kemungkinan penjaga tidak curiga kepada pelaku yang membawa sepeda motor karena dikiranya penduduk kompleks yang hendak keluar ke pasar pagi. 

Kategori :