PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sriwijaya FC (SFC) harus berjuang ekstra bertahan di Liga 2 Indonesia pasca tergabung dalam grup neraka pada Playoff zona degradasi musim 2024-2025.
Tergabung dalam grup H Playoff zona degradasi Pegadaian Liga 2 Indonesia, Laskar Wong Kito julukajn SFC akan menghadapi PSMS Medan, Nusantara United dan Persikota Tangerang.
Krisis Pemain menghantui Elang Andalas jelang penutupan bursa transfer. Bukannya menambah kedalaman skuad, Sriwijaya FC (SFC) justru banyak ditinggal pemain.
Jendela transfer musim dingin Pegadaian Liga 2 Indonesia 2024-2025 akan berakhir tiga hari lagi, yakni tanggal 15 Januari sejak dibuka bulan lalu, tepatnya 19 Desember 2024.
Coach SFC Hendri Susilo tentu menganggap skuad yang sekarang belum bisa untuk bersaing dibabak playoff zona degredasi.
Dimana menurut dia, setiap pertandingan kondisi pemain tidak selalu dalam keadaan prima.
Oleh sebab itu, butuh tenaga baru untuk melengkapi skuad yang ada.
"Dalam sepakbola tidak bisa hanya dilihat dari pertandingan, namun secara global. Kalau mau bertahan di Liga 2, mau tidak mau harus ada penambahanan pemain," ungkap Coach Hendri Susilo, Senin 13 Januari 2025.
Apalagi saat melawan PSMS Medan ada 2 nama yang di daftarkan oleh pasukan Sriwijaya FC, yaitu Masagus Zakaria dan Mahyadi Panggabean.
Masagus Zakaria yang didaftarkan di Sriwijaya FC (SFC) per tanggal 1 Januari 2025.
Lalu disebutkan pemain anyar Sriwijaya FC lainnya yang didaftarkan yakni Mahyadi Panggabean mantan pemain Piala Asia kelahiran Sibolga (Sumut) 8 Januari 1982 yang selama ini ikut membantu sebagai Asiten Pelatih SFC.