Suasana Haru Warnai Wisuda Santri Tahfiz Al-Quran di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti

Jumat 27-12-2024,18:30 WIB
Reporter : Rahmat
Editor : Rahmat

MUARA BELITI, SUMEKS.CO - Suasana penuh haru dan harapan meliputi Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti pada Jumat, 27 Desember 2024. Sebanyak 41 warga binaan yang telah mengikuti program tahfiz Al-Quran dengan tekun selama enam bulan akhirnya diwisuda dalam sebuah acara yang khidmat di Masjid At-Taubah.

Wisuda ini menjadi momentum bersejarah yang mencerminkan keberhasilan program rehabilitasi berbasis pendidikan keagamaan di lembaga tersebut.

Dengan tema "Mencetak Generasi Penghapal Al-Qur'an," acara wisuda ini tidak hanya menjadi perayaan bagi para santri, tetapi juga sebuah simbol dari perjuangan dan transformasi yang luar biasa.

Program pembinaan ini telah berlangsung sejak Juni hingga Desember 2024 dan merupakan wisuda keempat sejak program ini dimulai pada tahun 2021.

BACA JUGA:Perempuan Berdaya, Bangsa Jaya: Lapas Muara Beliti Gelar Upacara Hari Ibu ke-96 dengan Penuh Semangat

BACA JUGA:Warga Binaan Lapas Muara Beliti Gelar Pertandingan Bola Voli untuk Dukung Pembinaan Fisik dan Mental

Program ini terselenggara berkat kerja sama antara Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti dengan Penyuluh Agama dari Kantor Kementerian Agama Kota Lubuklinggau dan Pesantren Riyadhul Muta'alimin.

Para santri mendapatkan pelatihan intensif membaca, memahami, dan menghafal Al-Quran, yang bertujuan memberikan bekal spiritual yang kuat bagi mereka untuk menghadapi kehidupan setelah masa hukuman.

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas dedikasi para santri.

"Wisuda ini adalah bukti konkret bahwa setiap individu memiliki potensi untuk berubah dan memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat. Kalau di pesantren ada penghafal Al-Quran itu biasa, tapi di dalam lapas bisa menghafal Al-Quran ini yang luar biasa," ujarnya dengan penuh haru.

BACA JUGA:Lapas Muara Beliti Kolaborasi dengan KPKNL Lahat untuk Optimalisasi Pengelolaan Aset Negara

BACA JUGA:Lapas Muara Beliti Salurkan Bantuan Sosial untuk Keluarga Warga Binaan, Dukung Program Akselerasi Kemenkumham

Sejak pertama kali digagas pada 2021, program tahfiz Al-Quran ini telah berhasil melahirkan puluhan penghafal Al-Quran dari kalangan warga binaan.

Dengan metode pembelajaran yang disesuaikan dengan kondisi lapas, para santri diajarkan bukan hanya untuk menghafal, tetapi juga untuk memahami nilai-nilai Al-Quran yang dapat menjadi pedoman dalam kehidupan mereka.

Program ini menjadi salah satu wujud nyata upaya rehabilitasi berbasis spiritual yang diimplementasikan oleh Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti.

Kategori :