Sebelumnya, ibu tiri Nizam tetap ngotot tidak punya niat membunuh anak tirinya itu, namun tersangka Ifta mengakui telah mendorong Nizam (6) dengan sangat keras.
BACA JUGA:Bukti Baru, Ibu Tiri Sempat Telpon Dukun Saat Nizam ‘Sekarat’, Percakapan Direkam Isinya Mengejutkan
Pengakuan Iftahurrahman atau Ifta (24) itu dikutip sumeks.co dari program Jatanras, Youtube Official NET News, Kamis, 19 September 2024.
Senin siang itu (18 Agustus 2024) Ifta mengaku telah menghukum Nizam dengan mengeluarkannya dari rumah.
“Ke halaman rumah, di dapur itu ‘kan terbuka kondisi rumahnya, lalu saya mengurung Nizam dari pulang sekolah sampai besok pagi hari Selasa,” aku Ifta.
Keadaan Nizam pagi itu (Selasa, 19 Agustus 2024), lanjut Ifta, sudah lemas tidak makan tidak minum.
“Itu sekitar jam 9 pagi,” jelasnya.
Ifta mengatakan membuka pintu dapur itu niatnya mau memberi minum dan makan.
“Kan badannya itu kena rumput-rumput, jadi saya mandiin dulu pakai selang biar cepat ‘kan, nggak disabuni lagi karena tangan sama kakinya dingin banget itu,” tuturnya.
"Karena saya kesal saya dorong dia", cetus Ifta.
"Itu yang hari ke berapa?," tanya polisi.