Kasus Agus Pedofil di Palembang, Polisi Periksa 3 Orang Saksi, Trauma Anak Korban Pelecehan

Senin 16-12-2024,07:24 WIB
Reporter : Reigan Riangga
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO -- Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anak bawah umur di Kota Palembang sementara ini masih terus dilakukan penyelidikan pihak kepolisian. 

Pihak Satreskrim Polrestabes Palembang masih melakukan penelusuran terkait korban pedofil dari terduga pelaku Aguscik Laode alias Agus yang juga guru les musik korban. 

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono membenarkan bahwa sementara ini kasus tersebut sudah ditangani pihaknya.

"Sudah, sedang ditangani pengaduan dari orang tuanya. Saat ini sudah ditangani unit PPA." ungkap Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Minggu 15 Desember 2024. 

BACA JUGA:Kondisi Korban Pedofil Guru Les Musik di Palembang, Pucat Merasa Berdosa dan Kotor, Polisi: On Proses

BACA JUGA:Terungkap! Sosok Oknum Guru Sekolah Musik yang Dilaporkan Orang Tua Murid Kasus Pedofil Palembang ke Polisi

Namun demikian, ia enggan memberikan rincian lebih lanjut terkait kontruksi perkara serta banyaknya korban dugaan pelecehan terhadap anak bawah umur.

"On proses," ujar Kasi Humas, Kompol Evi Kaza menambahkan.

"Sudah ada 3 (tiga) orang saksi yang diperiksa sejauh ini," tambahnya. 

Diketahui, Kondisi terkini anak umur 10 tahun di Kota Palembang menjadi korban pelecehan oleh guru les musiknya, kikinian proses hukumnya masih berjalan di pihak kepolisian.

BACA JUGA:Rekaman Suara Pelaku Pedofil Oknum Guru Musik di Palembang Terbongkar, Akui Salah dan Minta Maaf

BACA JUGA:Pria Pedofil yang Ditangkap Siber Polda Sumsel Divonis 12 Tahun Penjara, Puluhan Video-Foto Syur Dimusnahkan

BACA JUGA:Tim Patroli Siber Polda Sumatera Selatan Tangkap Pelaku Pedofil Anak di Bawah Umur

Melalui unggahan hari Minggu 15 Desember 2024 pemilik akun @heriyadi_official menjelaskan bahwa ia telah bertemu anak korban pelecehan, Sabtu 14 Desember 2024 malam.

"Info terbaru keadaan korban tadi malam aku baru ke rumah korban, kabar baiknya adalah si korban tetap ceria seperti anak-anak pada umumnya," awal ia menjelaskan dalam unggahan insta story miliknya, Minggu 15 Desember 2024. 

Kategori :