Mendengar hal itu, sang pengusaha batubara spontan memberikan honor yang lebih tinggi hingga 2,5 kali lipat untuk Gus Miftah.
"Udah lah saya gak usah Anda kasih, tapi besok kalau Anda undang ustaz tolong dihargai lebih mahal dibanding penyanyi dangdut. Makanya saya pulang dikasih Rp200 juta," pungkas Gus Miftah.
Merajuk dikasih honor kalah dari biduan dangdut Gus Miftah kembali dihujat-
Tentunya, buntut dari viralnya hinaan terhadap pedagang es teh beberapa waktu lalu membuat warganet kembali menghujat Gus Miftah.
Warganet dalam kolom komentarnya menyebut, Gus Miftah menjual agama dengan tarif atau honor sekali manggung lebih mahal daripada ilmu yang diberikan.
BACA JUGA:PM Malaysia Anwar Ibrahim Marah, Sebut Gus Miftah Orang Sombong hingga Tak Ada Akhlak
"Esensinya dia minta dikasih lebih, tapi sok-sokan bawa nama Kyai. Singkatnya dia jualan agama, harusnya dibayar lebih mahal," tulis komentar akun @syark*****.
Ada juga warganet yang menghujat, besaran honor Rp200 juta yang diminta Gus Miftah tidak sebanding dengan ceramahnya yang suka berkata kotor.
"Tarif 20 juta, tapi pas ceramah mulutnya suka ngehina. Yang nyewa dia bego apa gimana ya?" ujar warganet akun lain.
"Kyai kampung di amplopin 200 ribu juga syukurnya sampai sundul langit, orang ini gak ada syukurnya sama sekali. Makanya nyungsep," tulis komentar warganet lainnya.