Ketika pertama kali bergabung dengan timnas Indonesia, pencinta bola tanah air menyematkan panggilan sebagai 'Loopy.' Loopy adalah salah satu karakter dari film kartun Pororo.
Adalah penyanyi dangdut Fitri Carlina yang pertama kali menyebut pemain klub NEC Nijimegen sebagai Loopy.
3. Pemain Paling Senyap Pendiam.
Sematan si paling pendiam dan tak banyak ulah yang menjadi julukan spesial lainnya dari fans timnas untuk Calvin verdonk.
Pasalnya Verdonk kelahiran 26 April 1997 ini nyaris tidak pernah memunculkan aktivitasnya di sosial media.
Begitupun saat kedatangan ke tanah air ataupun saat pulang ke Belanda usai pertandingan. Nyaris senyap tanpa ada postingan2 di sosmed.
4. Tertubuh Mungil, Pemain Raksasa Australia saja Kicep
Calvin Verdonk termasuk pemain timnas Indonesia dengan postur tubuh mungil. Dengan tinggi 172 cm, Verdonk kerap dianggap mungil oleh komentator bola tanah air.
Namun, siapa sangka ketika adu duel berebut bola di udara khususnya saat bersama raksasa Timnas Australia, Harry Sautter, Verdonk memenangkannya.
Verdonk seolah menjelma sebagai mimpi buruk bagi pemain yang berusaha menjebol sisi pertahanan Indonesia.
Calvin Verdonk latihan bersama skuad Garuda--Dok: PSSI
5. Pemain dengan 3 paru-paru
Julukan lain yang agak aneh yang di nomor 5 ini. Calvin yang selalu bermain fulltime itu mendapat panggilan spesial. Itu karena bek Timnas itu bertugas menjadi pengawal dan pemecah pertahanan lawan, adalah tugas yang sangat berat.
Untuk bisa bermain 90 menit lenbih, tentunya tidak semua pemain bola yang mampu. Apalagi, terkadang harus ikut membangun serangan, serta kadang-kadang Verdonk juga cosplay jadi stiker.
Verdonk sendiri sudah terbukti mampu menjalankan tugas multi tersebut dan menjadi kesayangan STY karena sukses mematikan semua pergerakan penyerangan lawan.
Ketenangan Verdonk membuatnya selalu sukses menghalau bola-bola yang berpotensi merobek pertahanan timnas Indonesia. Tercatat juga aksi clearance Verdonk saat rapi.
Verdonk sukses melakukan 9 sapuan dan 1 kali blok bola lawan. Pemain dengan 3 paru paru itu, tidak pernah mengeluh malah tambah gacor ketika diturunkan bermain sepanjang laga.