Jika Anda tidak akan menggunakan laptop dalam waktu lama, lebih baik matikan perangkat tersebut atau masukkan dalam mode tidur (sleep) atau hibernasi.
Dengan mematikan laptop, Anda mengurangi beban pada baterai dan menghindari pengosongan daya yang terlalu cepat. Mode tidur atau hibernasi juga dapat menghemat energi dan membuat baterai tetap awet lebih lama.
BACA JUGA:Segini Penurunan Harga Realme C51s Di Palembang, Saat yang Tepat untuk Ganti Gadget?
BACA JUGA:5 Rekomendasi Laptop Buatan Indonesia, Gadget Lokal yang Tawarkan Harga Murah Kualitas Terjamin
Perawatan Sistem Operasi dan Firmware
Selain langkah-langkah di atas, jangan lupa untuk selalu memperbarui sistem operasi dan firmware laptop Anda.
Pembaruan ini sering kali mencakup perbaikan atau optimasi terkait manajemen daya, yang dapat membantu meningkatkan kinerja baterai. Pastikan Anda selalu menggunakan perangkat lunak terbaru yang disarankan oleh produsen laptop.
Dengan menerapkan cara-cara tersebut, Anda dapat memastikan baterai laptop tetap awet dan berumur panjang.
Perawatan yang tepat akan memaksimalkan kinerja laptop Anda, membuatnya lebih efisien, dan tentunya mengurangi frekuensi penggantian baterai atau charger yang mahal. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Anda dalam merawat laptop kesayangan agar tetap optimal untuk berbagai keperluan.