SUMEKS.CO - Tabungan BRI Simpedes telah lama menjadi salah satu produk unggulan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Produk tabungan ini hadir sebagai solusi finansial yang praktis, hemat, dan terjangkau bagi masyarakat luas, terutama yang berada di pedesaan.
Meskipun harus bersaing dengan produk tabungan BRI lainnya seperti BritAma, Simpedes tetap memiliki daya tarik tersendiri dengan berbagai keunggulan yang tidak kalah menarik.
Berikut ini adalah ulasan mendalam mengenai keuntungan yang ditawarkan oleh tabungan BRI Simpedes.
BACA JUGA:Dapat Bantuan Etalase dan Handphone, Pengusaha Konter Pulsa Ini Berhasil Bangkit Berkat Program BRI
BACA JUGA:BRI Dukung UMKM Lokal untuk Go Global melalui Program Pelatihan Ekspor
1. Biaya Administrasi yang Terjangkau
Salah satu keuntungan utama dari tabungan BRI Simpedes adalah biaya administrasi yang sangat terjangkau, yaitu hanya Rp 5.500 per bulan.
Ini jauh lebih ringan dibandingkan produk tabungan lainnya, seperti BritAma, yang umumnya menetapkan biaya administrasi lebih tinggi. Dengan setoran awal yang minimal, hanya sebesar Rp 100.000, siapa pun dapat membuka rekening Simpedes tanpa merasa terbebani.
Keuntungan ini sangat menarik bagi masyarakat yang ingin mulai menabung, termasuk pelajar, pekerja lepas, dan mereka yang memiliki penghasilan tidak tetap.
Biaya administrasi yang rendah memungkinkan nasabah untuk tetap menabung tanpa khawatir tabungannya akan terkuras oleh biaya bulanan.
BACA JUGA:BRImo, Solusi Praktis untuk Kebutuhan Pulsa di Era Digital
BACA JUGA:Kehadiran Agen BRILink Dorong Perekonomian Hingga ke Pelosok Negeri
2. Kartu ATM dengan Akses Transaksi yang Luas
Tabungan Simpedes dilengkapi dengan fasilitas kartu ATM yang memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja.
Dengan kartu ini, Anda dapat menarik uang tunai, melakukan transfer, atau membayar tagihan di mesin EDC.
Meskipun limit transaksi harian untuk Simpedes sedikit lebih rendah dibanding BritAma—misalnya transfer antar rekening BRI dibatasi hingga Rp 20 juta, antarbank Rp 10 juta, dan penarikan tunai maksimal Rp 5 juta per hari—fasilitas ini tetap cukup untuk memenuhi kebutuhan harian nasabah.