BACA JUGA:Edarkan Mie Berformalin di Pasar Lubuklinggau, Terdakwa Maryana Terancam 2 Tahun Penjara
2. Indomie Salted Egg
Lima tahun lalu, Indomie merilis versi premium yang baru yaitu Indomie rasa salted egg atau telur asin. Produk ini sempat viral di Singapura karena telur asin merupakan makanan khasnya. Mie ini menarik perhatian warganet karena rasanya yang unik.
Namun hanya beberapa tahun usai dirilis, pada tahun 2020 Mie salted egg ini hilang dari pasaran. Meskipun sulit dicari di toko-toko, namun mie ini bisa ditemukan di toko-toko online.
--
3. Indomie varian rasa Chitato
Chitato rasa Indomie? Hadir di tahun 2019, Indomie HypeAbis Chitato ini ada rasa tepung kentang Chitato dengan rasa sapi dan ayam panggang.
Kini, sudah sulit dicari secara offline atau online. Bahkan, sebuah toko online yang menjualnya mengatakan bahwa stoknya habis.
4. Indomie varian rasa Tahu Tek
Varian ini mengambil rasa tahu tek, makanan khas Surabaya yang berupa tahu goreng yang disiram dengan saus petis. Varian ini juga termasuk salah satu varian yang sulit ditemukan, mungkin hanya dijual di beberapa daerah saja.
5. Indomie varian rasa Empal Gentong
Varian ini mengadaptasi rasa empal gentong, makanan khas Cirebon yang berupa daging sapi dan jeroan yang dimasak dengan kuah mirip gulai.
Varian ini mungkin masih bisa ditemukan di Cirebon, namun sudah sulit dicari di daerah lain.
Lalu apa alasan, varian-varian rasa dari Indomie tersebut dikategorikan gagal dipasaran? Melansir dari akun resmi Indomie di Twitter, alasan utamanya adalah karena mengikuti permintaan pasar.
Jika konsumen mencoba dan terus membeli produk varian baru, varian tersebut akan tetap diproduksi, sementara yang kurang diminati akan dievaluasi untuk kemungkinan diproduksi lagi atau digantikan dengan varian baru.
Hal ini sesuai dengan strategi pemasaran Indomie yang terus menciptakan varian baru untuk menjaga minat konsumen, serta dalam dunia pemasaran hal ini disebut sebagai product development atau pengembangan produk, yaitu strategi untuk menawarkan produk baru atau modifikasi produk yang ada ke pasar yang sudah ada.