Lucianty-Syaparuddin Dapat Dukungan Kuat dari Tokoh Masyarakat dan Ulama untuk Pilkada Muba 2024

Kamis 07-11-2024,21:28 WIB
Reporter : Zeri
Editor : Zeri

SUMEKS.CO - Sejumlah tokoh masyarakat dan alim ulama di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) memberikan dukungan kuat terhadap program yang diusung oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 1, Lucianty-Syaparuddin.

Mereka menilai bahwa program tersebut memiliki misi kemanusiaan yang jelas serta dampak langsung dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Salah satu tokoh masyarakat Muba, H. Yusnin, yang juga mantan Penjabat Bupati Muba, memberikan apresiasi tinggi terhadap visi dan misi pasangan Lucianty-Syaparuddin.

Menurutnya, salah satu program unggulan yang patut diapresiasi adalah pemberian insentif kepada pemandi jenazah, yang selama ini kurang mendapat perhatian.

BACA JUGA:Program Pro Rakyat, Pemuda dan Masyarakat Batak Deklarasikan Dukungan untuk Lucianty - Syaparuddin

BACA JUGA:Calon Bupati Muba Lucianty Siapkan Solusi Konkret Atasi Blank Spot di Bumi Serasan Sekate

"Program ini bisa memotivasi anak muda untuk berperan aktif dalam kegiatan kemanusiaan, seperti menjadi pemandi jenazah di Muba," ungkap H. Yusnin.

Senada dengan itu, KH. Abdul Hadi Chamzah, Pimpinan Pondok Pesantren Hidayatul Fudhola sekaligus Pembina Forum Pesantren Se-Sumatera Selatan (FORPESS) Muba, juga menyatakan dukungannya terhadap rencana pasangan Lucianty-Syaparuddin.

Ia menekankan bahwa Muba memerlukan pemimpin yang memiliki akhlak yang baik dan pendidikan yang memadai.

"Pemimpin Muba yang akan datang harus memiliki komitmen kuat untuk kemajuan daerah, dengan latar belakang pendidikan yang mumpuni," ujar KH. Abdul Hadi.

BACA JUGA:Survei Polsentrum, Strong Voters Lucianty-Syafaruddin Unggul 35,6 Persen di Pilkada Muba 2024

BACA JUGA:Debat Perdana Cabup dan Cawabup Musi Banyuasin, Lucianty Aktif dan Tegas, Toha Tohet GugupTerbantu Wakilnya

KH Abdul Hadi juga mengapresiasi rencana Lucianty untuk menjadikan Muba sebagai pusat studi Pondok Pesantren (Ponpes) di Sumatera Selatan. "Saya berharap rencana ini dapat terwujud dan menjadikan Muba sebagai Kota Santri di Sumsel," tambahnya.

Sementara itu, pengamat politik Sumsel, Muhammad Haekal Afafah, SSos, MSos, menilai bahwa Lucianty berhasil menarik perhatian masyarakat berkat program-programnya yang relevan dan mampu mengatasi kebutuhan nyata di Muba.

"Lucianty menunjukkan program yang konkret dan jelas, terutama dalam pengembangan ekonomi daerah melalui pemberdayaan UMKM dan pengelolaan sumber daya lokal," kata Haekal.

Kategori :