SUMEKS.CO -- Pasca permintaan Bahrain Football Association (BFA) kepada Federasi Sepakbola Asia atau AFC terkait pindah venue ke lapangan netral saat bersua Timnas Indonesia, menyita perhatian para pencinta sepakbola nasional.
Opsi membagi zona Asia menjadi dua kompetisi selain AFC turut mencuat dari pelaku sepakbola tanah air, seperti halnya Benua Amerika yang dibawa dua, yakni Concacaf dan Conmebol.
Hal demikian buntut dari tensi tinggi pada pertandingan Indonesia Vs Bahrain, Kamis 10 Oktober 2024 lalu, hingga harus berbagi angka dengan squad Garuda skor akhir 2-2.
Dimana, permintaan Timnas Bahrain pada Laga kedua Kualifikasi Piala Dunia Putaran Ketiga zona Asia Indonesia Vs Bahrain dijadwalkan pada 25 Maret 2025 agar venue tak digelar di Indonesia.
BACA JUGA:Warganet Gagas Rencana Koreo ‘Mafia Wasit’ di GBK Saat Timnas Indonesia Menjamu Bahrain
Melansir akun tiktok @revisiterakhir, respon datang dari Coach Justin yang memberikan beberapa masukan kepada Federasi Sepakbola Indonesia atau PSSI.
Jika AFC setuju usulan Bahrain untuk main di tempat netral Indonesia diminta bikin AFC tandingan.
Coach Justin di Twitter memberikan opini dari drama yang dibuat oleh Bahrain.
Coach Justin bilang, apabila permintaan Bahrain pindah venue lawan Indonesia diterima AFC Coach berkepala pelontos ini minta Indonesia untuk pindah ke Oceania atau jika tidak, Indonesia bikin AFC tandingan yang isinya negara non Timur Tengah.
Pasalnya, Asia memang cakupannya luas sekali. Sehingga opsi kedua dapat jadi pilihan logis.
Selain itu, Indonesia dulunya adalah salah satu negara pendiri AFC.
Negara Timur Tengah hanya Afganistan yang ikut mendirikan. Jadi, Indonesia bisa jadi pioner untuk membentuk AFC baru seperti Benua Amerika yang dibagi dua yaitu Concacaf dan Conmebol.