Lalu, Fadli Zon Waketum Partai Gerindra. Kemudian, Maruarar Sirait dan Supratman Andi Atgas.
Untuk Wakil Menteri, terdapat nama Ferry Juliantono, Ahmad Riza Patria, Gus Irfan Yusuf, Thomas Djiwandono, Dahlil Anzar Simanjuntak, Muhammad Syafi'i, Angga Raka Prabowo.
Sedangkan, wakil dari Partai Demokrat terdapat Agus Harimurti Yudhoyono, Teuku Riefky Harsya, dan Iftitah Sulaiman.
Dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ada Muhaimin Iskandar dan Abdul Kadir Karding. Perwakilan Partai Amanat Nasional (PAN), yaitu, Zulkifli Hasan dan Yandri Susanto.
Kemudian, dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni. Dari Partai Bulam Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra.
Sebelumnya, 100 orang lebih akan mengisi Kabinet Prabowo-Gibran masa bhakti 2024-2029.
BACA JUGA:Partai NasDem Sadar Diri, Tak Ingin Masuk Kabinet Prabowo-Gibran Meski Sudah Nyatakan Dukungan
Dari 100 tokoh yang akan mengisi jabatan menteri dan wakil menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, tujuh diantaranya menarik perhatian.
Betapa tidak, tujuh tokoh ini merupakan orang-orang yang berseberangan dengan presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Ke tujuh tokoh tersebut merupakan aktivis 1998, yang dulunya lantang menentang Prabowo.
Adapun tujuh tokoh berseberangan yang akan duduk di Kabinet Prabowo-Gibran, yaitu, Fahri Hamzah, Budiman Sudjatmiko.
BACA JUGA:Lulusan SMA Taruna Nusantara Dipastikan Duduki Posisi Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran
BACA JUGA:Heboh Anggaran Makan Siang Gratis Program Prabowo-Gibran Dikurangi jadi Rp7.500, Tuai Sorotan Publik