Seperti diberitakan Kenzie saat diculik saat itu masih usia 3 tahun di depan warung orang tuannya di dusun Danau, kecamatan Pelepat Ilir, kabupaten Bungo, provisi Jambi,
“Lagi-lagi harapan itu menambah luka bagi orang tua Kenzie, semangat untuk menemui anak ini, berharap itu memang anaknya, karena memang semirip itu,” kata ibunya kenzie.
Waktu bertemu pun ibu kenzie kelihatan bahagia merasa yang dilihatnya beneran Kenzie.
Namun saat dilihat ciri-ciri fisik secara khusus berbeda, kalo kenzie punya pusar kepalanya 2 (unyeng-unyeng) & tapi anak ini pusar kepalanya cuman 1
Kenzie sudah lama hilang, kabarnya diculik, sudah 2 tahun tak ada kabar perkembangan kasusnya.
Pemilik akun Tesi Febriani (@tesi_febriani) mencoba mewawancarai ibu Kenzie di dusun Danau, kecamatan Pelepat Ilir, kabupaten Bungo, provisi Jambi, bagaimana Kenzie bisa hilang 2 tahun lalu?
Menurut penuturan ibunya, saat itu Kenzie yang memiliki nama lengkap M Kenzie Afarezi (3 tahun) sedang bermain di depan warung, sedangkan ibunya sedang berjualan di warung itu.
Ibunya hanya mengawasi Kenzie yang bermain dari warung. Namun saat ada pembeli datang perhatian ibunya fokus pada pembeli itu.
BACA JUGA:Gercep, Tim Rescue Basarnas Cari Orang Hilang Tenggelam di Ogan Ilir Saat Mencuci Pakaian di Sungai
Ketika si ibu kembali mengarahkan padangannya pada anaknya, Kenzie sudah tak ada di tempatnya.
Ibu berusaha keliling mencari siapa tahu Kenzie bermain di sekitar rumahnya, namun upaya pencarian itu tak menemui hasil.