SUMEKS.CO - Seorang Food Vlogger tiba-tiba me-review makanan di Jogja, bahasa aneh banget, bahkan nggak kena dengan apa yang sedang dibahas.
Food vlogger itu diketahui memakai nama Debiprt, nama terangnya Debi Pratama.
Food vlogger ini blunder mau bahas makanan, apa mau bikin tutup usaha orang?
Dia akhirnya kena mental di-blacklist pengusaha makanan se-Jogja.
Konten kreator Wijaya Nurdiansah coba membahas ulah si food vloger amatiran ini.
BACA JUGA:Ribuan Siswa SD di Kabupaten OKI Sambut Antusias Program Genius 2024 dengan Makanan Bergizi Gratis
BACA JUGA:Antar Orderan Makanan, Driver Ojol di Palembang Dibegal, 3 Pelaku Pakai Pedang dan Celurit
“Niatnya mereview makana apa mau ngejatuhin usaha orang,” tegas Wijaya di akun TikToknya @wijayanurdiansah, Kamis, 3 Oktober 2024.
Mungkin, lanjut Wijaya, niatnya mau kayak codeblue tapi jatuhnya malah blunder. Akibatnya food vlogger ini kena blacklist sama pengusaha makanan di Jogja.
Singkat cerita dia itu mendatangi sebuah warung makan legend di Jogja, buat di review rawonnya.
BACA JUGA:Ribuan Siswa SD di Kabupaten OKI Sambut Antusias Program Genius 2024 dengan Makanan Bergizi Gratis
BACA JUGA:Antar Orderan Makanan, Driver Ojol di Palembang Dibegal, 3 Pelaku Pakai Pedang dan Celurit
“Tapi bahasa reviewnya itu aneh. Kayak bilang jam bukanya mesti cek mood yang jualan, kuahnya keasinan, terus walaupun kuahnya hitam tapi nggak ada cuminya. Maksudnya kayak gimana tuh?,” tanya Wijaya.
Dan, food vlogger ini ngebahas makanan itu dengan bahasa yang aneh lainnya.