Ibu Nia Kurnia bahkan tidak akan mau jika harus dipertemukan dengan pelaku nanti jika tertangkap, karena sudah terlampau sakit hatinya.
Perbuatan pelaku sangat biadab, ada dugaan korban Nia juga diperkosa sebelum kemuduian dibunuh.
Hingga saat ini polisi masih mengejar terduga pelaku yang menghabisi Nia Kurnia.
Bahkan sudah banyak tersebar foto-foto terduga pelaku di media sosial.
Sebelumnya, bos gorengan Salmidawati, tempat Nia Kurnia mengambil dagangan makanan ungkap fakta bahwa Nia adalah pekerja keras meski masih usia muda.
Nia Kurnia gadis pedagang keliling itu hanya mengambil untung Rp200, sejak SMP sudah berdagang makanan keliling.
“Jadi Rp200 untungnya, dan Rp800 disetor, dagangan itu bisa sampai 250 makanan, jadi untungnya bisa Rp40 ribu,” ungkap Salmidawati dikutip dari akun @infopastisumbar.
Makanan yang dibawa dagang keliling Nia, macam-macam, ada pastel, risol, ayam goreng, martabak dan bakwan.
“IsyaAllah habis, paling hanya sisa 20,” ungkapnya.
Salmidawati hanya menerima Nia sebagai orang yang menjajakan daganganya keliling, tidak ada yang lain.