Abang Jago di Kediri Miliki Tendangan Maut, Bikin Korbannya Langsung Pingsan, Polisi Gercep Kantongi Identitas

Jumat 27-09-2024,06:25 WIB
Reporter : Hetty
Editor : Hetty

Unggahan akun Instagram milik Sahroni ini, mendapatkan beragam komentar dari warganet. Sejumlah warganet menyebut, bahwa penganiayaan tersebut dilatari utang piutang. 

"Kebetulan tempat tinggal saya satu daerah sama kejadian di video itu, di Pare, kediri.. Menurut kabar permasalahan utang piutang dan kabar terbaru yang saya baca di sosmed, bapaknya yg ditendang meninggal dunia.. Tetapi semua masih simpang siur ya kak, tapi kebanyakan pada bilangnya begitu masalahnya utang piutang...," ungkap salah satu netizen. 

Sejumlah netizen juga mengungkapkan kekesalannya terhadap abang jago, yang tega menendang seorang pria tua tersebut. 

BACA JUGA:Polisi Sebut Motif Penusukan Saat Pengundian Nomor Urut Paslon Tak Ada Hubungan dengan Pilkada Palembang

BACA JUGA:Ibu Bocah yang Ditemukan Terlilit Lakban di Banten, Sebelumnya Sudah Laporkan Ancaman ke Polisi

Sehingga, sejumlah netizen pun geram dan menginginkan pria berjaket hitam dan mengenakan helm berwarna putih tersebut diserahkan ke polisi. 

"Yang nendang bs gak antar ke ring tinju lawan saya, habis itu lanjut masuk penjara, sya siap biayain," pinta netizen. 

"Pasti panik tuh abis nendang . Bentar lagi masuk kantor polisi," sebut netizen lainnya. 

Mendapat aduan terkait video viral tersebut, Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto, langsung memerintahkan Kasat Reskrim untuk menindaklanjuti.

BACA JUGA:Spesialis Pencuri Rumah Kosong Bobol Rumah Polisi di Ogan Ilir, Akhirnya Tak Berkutik Saat Ditangkap

BACA JUGA:Aniaya Istri dan Anaknya Pakai Parang, Kakak Laporkan Adik ke Polisi

Bila melihat rekaman video, terdapat tiga orang tengah menggeliling satu orang tengah duduk di taman tepi jalan. Salah satu terlihat memegangi pakaian korban, sebelum ditendang hingga terjungkal ke tanah.

Kapolsek Pare, AKP Siswo Edi mengaku, pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku dan juga korbannya. 

Pelaku inisial EP, berusia 32 tahun, berasal dari Batu. Sementara korban berinisial SC, seorang pria berumur 52 tahun yang berdomisili di Desa Papar. 

Menurut AKP Siswo, saat ini kasus masih berada di tahap pemeriksaan oleh penyidik.

BACA JUGA:Diviralkan DPO Kasus Pembunuhan Gadis Pedagang Gorengan, Bang Predd Lapor Polisi Minta Eko Agus Diproses Hukum

Kategori :