SUMEKS.CO - Belum lama ini Australia resmi mengumumkan kepergian Graham Arnold setelah ditahan tanpa gol oleh Timnas Indonesia pada laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pemecatan Pelatih Australia itu tak lepas dari bukti keganasan Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia baru saja melakoni dua laga perdananya di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada September ini, dengan menahan Arab Saudi dan Australia.
Pada laga pertama, skuad asuhan Shin Tae-yong tampil merepotkan untuk Arab Saudi meskipun melawat ke Jeddah pada Jumat 6 September 2024 dini hari WIB.
BACA JUGA:Gagal Pinalti! Sriwijaya FC Gagal Curi Poin di Kandang Sendiri 0-0 Kontra Persikota Tangerang
Laga itu berkesudahan dengan skor 1-1, dengan Timnas Indonesia sempat unggul lewat Ragnar Oratmangoen pada menit ke-19.
Ketangguhan skuad Garuda berlanjut pada saat menjamu Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Selasa 10 September 2024.
Timnas Indonesia berhasil menahan Socceroos dengan skor imbang tanpa gol, meskipun tim tamu mendominasi permainan di sepanjang laga.
Selain Graham Arnold terdapat sejumlah nama pelatih yang pernah merasakan keganasan dari Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Cabor BMX Putra Sumbang Medali Emas ke-6, Kontingen PON Sumsel Kini Berada di Posisi 18
Setidaknya ada lima pelatih yang dipecat dan mundur gara-gara aksi pelatih asal Korea Selatan itu.
Semenjak ditunjuk sebagai Pelatih Timnas Indonesia pada Desember 2019, belasan atau bahkan puluhan tim nasional pernah dihadapi Shin Tae-yong di berbagai kelompok umur maupun senior.
Berkat kecakapan Shin Tae-yong dalam mengolah strategi, ada sejumlah pelatih tim lawan yang harus menerima palu pemecatan efek hasil buruk melawan Timnas Indonesia.