GOTONTALO, SUMEKS.CO – Roemah Marly Café sukses menjadi tuan rumah acara Youth of Festival 2024, yang mengusung tema besar “Pemuda dan Nasionalisme.”
Acara yang dihadiri oleh 100 peserta ini, tidak hanya melibatkan para pemuda tetapi juga masyarakat umum, menjadi momentum penting untuk menggugah semangat nasionalisme generasi muda Gorontalo.
Acara ini diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan kesadaran pemuda terhadap peran strategis mereka dalam menjaga persatuan bangsa serta memajukan daerah Gorontalo.
Dalam rangkaian kegiatan ini, sejumlah narasumber memberikan pandangan mereka mengenai pentingnya nilai kebangsaan dan bagaimana pemuda dapat menjadi motor penggerak perubahan.
BACA JUGA: 7 Cara Mengatasi SD Card Tidak Terbaca di Ponsel atau Laptop
BACA JUGA:BAYAR Kekalahan, Sriwijaya FC (SFC) Siap Libas PSKC Cimahi di Laga Home Perdana Liga 2 2024
Syaiful Rachman, Ak, Koordinator Keuangan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), menjadi salah satu pembicara kunci dalam acara tersebut.
Dalam sambutannya, ia menekankan betapa pentingnya nasionalisme di kalangan generasi muda, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan di era globalisasi.
“Pemuda merupakan ujung tombak bangsa dalam menjaga persatuan dan keutuhan negara. Semangat nasionalisme harus tertanam kuat di dada setiap generasi muda, tidak hanya dalam bentuk simbol-simbol, tetapi juga dalam tindakan nyata membangun bangsa,” ujar Syaiful.
Para peserta BNPT Youth of Festival 2024 berpose bersama, menunjukkan semangat nasionalisme dan persatuan pemuda Gorontalo dalam menjaga keutuhan bangsa.--
Lebih lanjut, Syaiful menekankan bahwa pemuda harus memiliki sikap kritis dalam menyikapi berbagai permasalahan yang ada, namun tetap berpegang teguh pada nilai-nilai kebangsaan yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
BACA JUGA:Raih Juara Bhayangkari Cup 2024, Tim Voli ‘Putri Sriwijaya’ Bhayangkari Sumsel Disambut Meriah
BACA JUGA:Vivo Y70s 5G HP Mid-End yang Dukung Performa Gaming Makin Lancar dan Responsif, Fiturnya Lengkap!
“Nasionalisme yang kuat adalah benteng kita dari segala bentuk ancaman, baik dari dalam maupun luar. Oleh karena itu, pemuda harus menjadi penjaga utama semangat kebangsaan ini,” tambahnya.
Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Gorontalo, Prof. Karmila Machmud, Ph.D., juga turut memberikan pandangannya tentang peran strategis pemuda dalam pembangunan daerah.