Nada tengah dan tinggi terdengar jelas, tetapi bass-nya kurang. TV mendukung Dolby Audio DTS Virtual X dan menawarkan beberapa mode, yang sedikit meningkatkan pengalaman suara.
Ada juga AI Sports Mode yang meningkatkan suara komentator dan suara permainan lainnya untuk memberikan Pengguna pengalaman yang mendalam, dan itu cukup berhasil.
Namun, jika Pengguna menginginkan pengalaman yang mendalam, sebaiknya gunakan pengaturan suara surround atau soundbar Dolby Atmos.
Perangkat Lunak
BACA JUGA:Sony Bravia 8, Hadirkan Teknologi XR OLED Motion dan Peningkatan XR 4K untuk Visual Sinematik
BACA JUGA:Sony Xperia 10 Plus, HP Flagship yang Dibekali Fitur Lengkap Menunjang Kegiatan Multitasking
Seperti kebanyakan Smart TV lainnya, Hisense menjalankan Google TV secara bawaan. OS di sini adalah Android 12, dan Anda mendapatkan UI Google TV dan opsi navigasi yang sudah dikenal.
Pengguna juga mendapatkan dukungan pencarian suara Google Assistant, dan akses ke Play Store untuk mengunduh aplikasi yang didukung.
Pada Smart TV ini sudah terinstal aplikasi streaming penting seperti Prime Video, Netflix, dan sebagainya. Tidak ada bloatware, yang merupakan hal yang bagus.
Ada banyak mode berbeda yang tersedia untuk suara dan video, termasuk mode Filmmaker dan Cinema, yang bagus untuk menonton film.
BACA JUGA:Sony Bravia 2 (2024), Google TV yang Mendukung 4K HDR dengan Mesin Pemrosesan 4K X-Reality Pro
Pengguna juga mendapatkan fitur seperti AI super-resolution yang mempertajam tepi objek. Ini berfungsi dengan baik dalam kebanyakan situasi, tetapi saya menemukan gambar terkadang terlalu tajam. Ada juga fitur 4K AI upscaler, yang berfungsi dengan baik.