Pj Gubernur Sumsel Resmikan Jembatan Air Lematang di Ujan Mas Lama, Dukung Konektivitas dan Pertumbuhan Ekonom

Rabu 04-09-2024,18:04 WIB
Reporter : Ozy
Editor : Rahmat

MUARA ENIM, SUMEKS.CO - Dalam momen bersejarah bagi Kabupaten Muara Enim, Pejabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi dan Pj Bupati Muara Enim H. Hengky Putrawan secara resmi meresmikan Jembatan Air Lematang di Desa Ujan Mas Lama, Kecamatan Ujan Mas, pada Rabu 4 September 2024.

Peresmian ini menjadi penanda selesainya pembangunan jembatan rangka baja yang telah lama dinanti oleh masyarakat setempat sebagai pengganti jembatan gantung yang sebelumnya digunakan.

Acara peresmian tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk dari Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Selatan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Muara Enim, serta Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan. Selain itu, masyarakat Desa Ujan Mas Lama hadir untuk menyaksikan acara ini.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Muara Enim H. Hengky Putrawan mengucapkan terima kasih atas kehadiran Pj Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi dan menyampaikan rasa syukur atas terselesaikannya pembangunan jembatan tersebut.

BACA JUGA:Pastikan Kepatuhan Perusahaan, Kemenkumham Sumsel Gelar Operasi Pengawasan TKA di PT OKI Pulp dan Paper Mills

BACA JUGA:Netizen Sedih Lihat 6 Terpidana Kasus Vina Salat Berjamaah di Sel Tahanan PN Cirebon Sebelum Lanjut Sidang

"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Muara Enim dan seluruh masyarakat mengucapkan selamat datang di Bumi Serasan Sekundang, serta terima kasih kepada Pj Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi yang telah meluangkan waktu untuk hadir pada kegiatan peresmian ini," ungkap Hengky.

Hengky juga menjelaskan bahwa sebelumnya, masyarakat Ujan Mas mengandalkan jembatan gantung sebagai akses utama untuk kegiatan sehari-hari.

Namun, seiring dengan meningkatnya mobilitas dan kapasitas pengguna jembatan, dibutuhkan infrastruktur yang lebih kuat dan permanen untuk mendukung kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat.

Jembatan Air Lematang yang baru ini memiliki panjang total 140 meter dengan lebar 7 meter, terdiri dari tiga bentang, dan memakan waktu pembangunan selama empat tahun, dari tahun 2021 hingga 2024.

BACA JUGA:Festival Perahu Bidar 2024, Adu Ketangkasan Spektakuler di Atas Sungai Musi

BACA JUGA:Taman Safari Indonesia Terpilih sebagai Destinasi Wisata Terpopuler 2024

Proyek pembangunan jembatan ini melibatkan dana total sebesar Rp33 miliar. Pembangunan dimulai dengan Abutment Jembatan senilai Rp5 miliar melalui dana APBD Provinsi (Bangub) Tahun Anggaran 2021, dilanjutkan dengan pembangunan pilar jembatan sebesar Rp10 miliar melalui dana APBD Provinsi (Bangub) Tahun Anggaran 2022.

Selain itu, pengadaan rangka baja B.60 sebesar Rp5 miliar dibiayai melalui APBD Perubahan Kabupaten Muara Enim Tahun Anggaran 2022, dan pembangunan bagian atas jembatan sebesar Rp13 miliar melalui APBD Kabupaten Muara Enim Tahun Anggaran 2023. Hibah dua unit rangka baja B.40 dari Kementerian PUPR juga mendukung penyelesaian proyek ini.

Pada tahun 2024, akan dilakukan pembangunan pelindung (fender) pilar jembatan serta peningkatan jalan di seberang jembatan dengan total biaya tambahan Rp6 miliar melalui APBD Kabupaten Muara Enim Tahun Anggaran 2024.

Kategori :