Banyaknya TKI yang diduga dari daerah Jawa bekerja di Taiwan ini membuat banyak pertanyaan netizen tentang alasan kenapa Taiwan jadi pilihan.
BACA JUGA:Usai Resmi Log-In Jadi Mualaf, Celine Evangelista Kian Perdalam Agama Islam Didampingi Umi Pipik
BACA JUGA:Lebih dari 5X? Jangan Coba-coba Ajukan RJ, Cut Intan Nabila dan Anaknya Trauma Berat Pasca KDRT Amor
Hal ini agaknya dikaitkan dengan survei yang dilakukan GoodStats beberapa waktu lalu.
Dalam survey tersebut dijelaskan bahwa hasil menunjukkan bahwa mayoritas orang Indonesia akan memilih Taiwan sebagai negara tujuan pekerjaan mereka di tahun 2024.
Pada tahun 2024, ada 45 persen orang mengikuti survey yang akan memilih Taiwan sebagai tempat kerja.
Jepang kemudian berada di urutan kedua dengan perolehan 41 persen, Arab Saudi berada di urutan ketiga dengan perolehan 32 persen.
BACA JUGA:Sederet Artis Ikut Kawal Revisi UU Pilkada, Turun ke Jalan Gaungkan Peringatan Darurat di DPR
Negara-negara lain yang ada di daftar ini termasuk Jerman, Malaysia, Hong Kong, dan Amerika Serikat.
Selain itu, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melaporkan bahwa lebih dari 70.000 pekerja migran Indonesia menurut data berada di Taiwan pada tahun 2023.
Hasil survei kali ini berbeda dengan hasil survei negara pilihan masyarakat Indonesia dari tahun 2023 dimana Jepang dianggap sebagai negara pilihan pertama untuk bekerja dengan perolehan 50,9 persen.
Selanjutnya diikuti oleh Singapura dengan 45,5 persen dan Australia dengan 41,1 persen, menurut GoodStats.
BACA JUGA:INDONESIA MERDEKA, Wanda Hamidah Keluar dari Golkar Ikut Gaungkan 'Peringatan Darurat'
BACA JUGA:Part II: Cut Intan Unggah Video KDRT Terbaru, Disiksa Armor di depan Anak!
Taiwan yang menjadi favorit tahun ini berada di urutan ke-8 pada tahun 2023 dengan perolehan sebesar 4,5 persen.