“Kamu juga salah, saya juga sering ngomong, jangan mau merawat anak dari orang lain. Kalau kamu tidak memiliki sertifikat untuk merawat anak, ya nggak?,” nasihat Faisol Soh.
Kalau sudah begini, masih kata Faisol Soh, mereka (Pasutri) sudah hilang.
“Anaknya telantar di tempat kamu, bingung cara menghidupi anak orang, nggak dapat uang kamu baru cari saya seolah-olah saya tukang cari orang?,” cetus Faisol Soh.
“Tapi saya bingung ko beneran,” jawab si wanita lagi.
Makanya Faisol Soh kembali mengingatkan TKI di Taiwan mengapa dirinya sering membuat video seperti ini?
“Ini bukan saya bela juga kamu ya ‘kan, jangan pernah ada yang merawat anak orang lain, kasihan banget ini baru 7 bulan sampai begini, bingung kan kalian,” cetusnya.
“Ini saya nggak penting kalian urusan kalian, saya pentingin anak ini. Nanti besok saya coba pikirin caranya ya, kalau nanti memang diperlakukan saya ingin anak ini masuk ke panti melalui KDI, paham ya,” tegas Faisol Soh lagi.
Faisol Soh memgaku sudah mencoba mengubungi kedua orang tua bayi tersebut, tapi belum mendapatkan jawabann.
“Saya nggak tahu apa yang terjadi, intinya buat kedua orang tuanya ini cepat beresin anak kalian, Kalau enggak urusan kalian dengan saya,” tegasnya.
“Belum ada sejarah saya mencari orang di Taiwan tidak ketemu, pahami kata-kata saya ini,” cetus Faisol Soh menutup videonya.