Lanjut Erick Thohir, ini akan membuat anak-anak Indonesia akan menghadapi situasi yang tak mudah dan akan membuat para pemain menjadi kelelahan.
Pasalnya, pada Oktober nanti anak asuh Shin Tae-yong ada dua agenda pertandingan yakni melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024 dan China di tanggal 15 Oktober 2024.
BACA JUGA:Kilas Balik, Detik-Detik Sriwijaya FC (SFC) Degradasi ke Liga 2 Usai Kalah Menyakitkan dari Arema FC
Dua pertandingan itu merupakan laga tandang di mana tim Merah Putih harus ke Bahrain lebih dulu.
Setelah itu, baru ke China tetapi perjalanan tak akan mudah karena bakal menempuh perjalanan panjang dan melelahkan.
Pasalnya, Timnas Indonesia tidak akan melakoni penerbangan langsung dari Bahrain ke Qingdao namun akan lebih dulu tiba ke Beijing.
Setelah itu, Timnas Indonesia akan menghadapi perjalanan jauh hingga tujuh baru bisa mencapai lokasi tersebut.
BACA JUGA:Live, Garuda Muda Siap Ukir Sejarah di Surabaya: Final ASEAN U-19 Championship 2024
Apalagi, dipastikan saat bulan Oktober nanti, cuaca di China dalan kondisi dingin, tentunya ini membuat ketahanan fisik pemain akan terganggun
"Anak-anak harus melalui berjalanan panjang karena mesti terbang ke Bahrain, itu secara total memakan waktu 17 jam," kata Erick Thohir di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin 29 Juli 2024 lalu.
"Kemudian ke China dan tiba-tiba tim ditaruh di kota yang letaknya 6,5 jam dari Beijing," tambahan.
Erick Thohir juga memberikan jika kota Qingdao di bulan Oktober nanti sudah memasuki musim dingin