Dua Bulan 3 Kali Kasus Pembunuhan Terjadi di Lahat, Pelaku Berhasil Dibekuk, Kapolres: Ibarat 'Sumbu Pendek'

Rabu 17-07-2024,07:40 WIB
Reporter : edho
Editor : Edward Desmamora

LAHAT, SUMEKS.CO - Dalam dua bulan terakhir, wilayah Lahat telah diguncang oleh tiga aksi pembunuhan yang menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat. 

Untuk mengatasi situasi ini dan mencegah ketegangan lebih lanjut, Polres Lahat segera melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah.

Apalagi ketiga kasus tersebut, hanya dilatari emosi sesaat. Sehingga justru berdampak lebih besar. Yakni hilangnya nyawa dan mendekam di penjara dalam waktu yang cukup lama.

Kapolres Lahat AKBP God Parlasro Sinaga SIK didampingi Kasat Reskrim AKP Sapta Eka Yanto SH MH mengungkapkan, ketiga tersangka yang berhasil dibekuk diantaranya Putra Jaya, warga Desa Kebur, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat yang ditangkap pada Juni lalu lantaran membunuh korban Anwar Hidayat. 

BACA JUGA:Kasus Pembunuhan Petani Kopi di Lahat Terungkap, Pelaku Tak Senang Dituduh Mencuri Kopi

BACA JUGA:3 Bulan Berlalu, Pelaku Pembunuhan Pemilik Warung Kopi di Ogan Ilir Akhirnya Ditangkap Polisi

Pemicunya lantaran korban yang tidak mau mendengarkan tersangka yang menyuruhnya pergi, mengalami luka bacok.

Lalu tersangka Satria Andika (22) membunuh korban Tidiansyah, warga satu Desa, di Desa Pandan Arang, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat. 

Tersangka kesal dan emosi dituduh mencuri kopi hingga akhirnya membunuh korban pada awal Juli lalu.

Selanjutnya tersangka Tendi Apriansyah, warga Desa Darma Raharja, Kecamatan Kikim Barat, Lahat, juga ditangkap lantaran membunuh korban Sulaiman warga Desa Wono Rejo, Kikim Barat. 

BACA JUGA:Dua Terdakwa Kasus Pembunuhan di Jejawi OKI Divonis Hakim 15 Tahun, Keluarga Protes

BACA JUGA:Keponakan Istri Otak Pelaku Pembunuhan Pegawai Koperasi Jadi Target Polisi, Perannya Sadis!

Tersangka Tendi emosi kepada korban karena menduga melaporkanya telah mencuri buah sawit ke pihak kepolisian dan security perusahaan perkebunan sawit. 

Sehingga saat korban sedang duduk santai langsung ditusuk tersangka.

"Kasus-kasus pembunuhan ini, yang diketahui terjadi karena kemarahan dan kekesalan pribadi para pelaku, menambah beban masalah sosial di daerah tersebut. Ibaratnya sumbu pendek, karena emosi malah menambah masalah," kata Kapolres Lahat AKBP God Parlasro Sinaga di Mapolres Lahat, Selasa 16 Juli 2024.

Kategori :